Rekor Kemenangan Terhenti, Garuda Jaya Minim Improvisasi

Sabtu, 15 Februari 2014 – 04:44 WIB

jpnn.com - SEMARANG -- Rekor kemenangan timnas U-19 dalam uji coba terhenti di Semarang. Itu terjadi setelah PSIS Semarang berhasil menahan imbang Evan Dimas dkk dengan skor 1-1 di Stadion Jatidiri tadi malam (14/2).

Gol timnas dicetak Ilham Udin Armayn pada menit ke-62. Sementara itu, gol penyeimbang PSIS lahir setelah bek timnas U-19 M. Sahrul Kurniawan  melakukan gol bunuh diri menit ke-67. Bola crossing pemain PSIS Fadly yang berusaha dihalau oleh Sahrul ternyata mengarah ke gawang timnas yang dijaga Awan Setho dan masuk.

BACA JUGA: Barcelona tak Pernah Menghargai Luis Figo

Melihat hasil pertandingan, grafik timnas bisa dikatakan menurun. Sebab, dua laga pertama mereka menang dengan selisih dua gol, kemudian hanya unggul dengan selisih satu gol di dua pertandingan terakhir, kemudian ditahan seri.

Permainan bola dari kaki ke kaki kembali tidak stabil dan menurun jika dibandingkan dengan dua laga sebelumnya. Upaya mereka memainkan bola di lini kedua untuk memancing lawan naik justru sering menghasilkan blunder karena salah passing. Beruntung, performa lini depan PSIS tidak maksimal dan bola tendangan Heri Nur dkk belum menemui sasaran.

BACA JUGA: Berbatov Langsung Pikat Hati Ranieri

Sayangnya, Improvisasi yang diharapkan oleh Indra ternyata belum terlihat. Latihan finishing dan berbagai variasi serangan belum membuahkan hasil. Penyebabnya, pemain depan timnas kesulitan membuka peluang. Demikian pula saat mendapat peluang, mereka tidak berhasil mengonversikannya menjadi gol.

Tapi, terciptanya gol perdana paling tidak membuktikan bahwa bola-bola terobosan khas U-19 masih bisa dijadikan senjata. Dalam laga itu, timnas U-19 juga terlihat mencoba komposisi baru di lini belakang. Ingin memaksimalkan performa bek tengah pelapis, Ryuji Utomo Prabowo yang bisanya menjadi cadangan itu dipasang sebagai starter berduet dengan M, Sahrul Kurniawan.

BACA JUGA: Mourinho Sindir Wenger karena Suka Cari Alasan

Namun, penampilan Ryuji yang diplot sebagai pelapis Hansamu Yama Pranata terlihat kurang nyetel. Dia kerap melakukan kesalahan. Tercatat, tiga kali dia dilewati pemain PSIS sehingga sempat gawang U-19 yang dijaga Awan Setho Raharjo terancam. (aam/c4/ko)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Inter Milan Janji Hancurkan Fiorentina


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler