Rektor Universitas Budi Luhur Bagi Ilmu di Workshop Aptisi

Kamis, 16 November 2017 – 01:05 WIB
Rektor Universitas Budi Luhur Didik Sulistyanto . Foto: Istimewa for JPNN

jpnn.com, JAKARTA - Rektor Universitas Budi Luhur Didik Sulistyanto menjadi keynote speaker dalam workshop penelitian dan pengabdian kepada masyarakat di IPMI, Kalibata, 14-15 November.

Dalam kesempatan itu, Didik menjelaskan secara detail tentang penyusunan proposal riset supaya bisa didanai Kemenristekdikti.

BACA JUGA: Gelar Wisata Daur Ulang Sampah, UBL Gandeng 8 PTS

Selain itu, juga meningkatkan kualitas dan kuantitas proposal riset dosen perguruan tinggi swasta (PTS) se-Indonesia.

Workshop itu diselenggarakan oleh Asosiasi Perguruan Tinggi Swata Indonesia (Aptisi) Koordinasi Perguruan Tinggi Swasta (Kopertis) wilayah tiga DKI Jakarta.

BACA JUGA: Gelar Communication Days, BEM Fikom UBL Ajak Lawan Hoaks

Sebanyak 75 peserta dari seluruh Indonesia mengikuti acara tersebut.

Mereka datang dari berbagai daerah seperti Kalimantan Timur, Sulawesi Selatan, Jawa Timur, dan perguruan tinggi swasta (PTS) se-Jawa dan Bali.

BACA JUGA: Kriminologi Fair Himakrim Universitas Budi Luhur Istimewa

Workshop dibuka oleh Sekretaris Pelaksana Kopertis Wilayah 3 DKI Putut.

Kegiatan tahunan itu bertujuan meningkatkan jumlah proposal dosen PTS untuk lolos dan didanai Kemenristekdikti.

hasil workshop meningkat seratus persen dari proposal yang didanai DP2M Kemenristekdikti pada tahun ini.

Sedangkan workshop proposal riset dan pengabdian masyarakat akan diusulkan untuk tahun anggaran 2018.

Riset merupakan core dari tridharma perguruan tinggi di mana dosen bisa mendapatkan poin dan coin.

Poin untuk kenaikan jabatan, akreditasi prodi dan, institusi.

Sementara itu, coin terkait kesejahteraan dosen yang meningkat dengan mendapatkan pendanaan dari risetnya yang berkisar Rp 20 juta sampai Rp 1 miliar per tahun. (jos/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Rektor UBL Minta Wisudawan Tingkatkan Kreativitas


Redaktur & Reporter : Ragil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler