jpnn.com - Xiaomi Corp secara resmi mengumumkan bahwa mereka tidak lagi masuk dalam daftar hitam perdagangan Amerika Serikat.
"Perusahaan dengan bahagia mengumumkan bahwa pada tanggal 25 Mei 2021 pukul 16:09 (waktu setempat), Pengadilan Distrik AS untuk Distrik Columbia mengeluarkan perintah akhir untuk mengeluarkan Xiaomi dari penyebutan Departemen Pertahanan AS untuk Xiaomi sebagai 'Perusahaan Militer Komunis China'," kata Ketua Xiaomi, Lei Jun, Rabu.
BACA JUGA: Xiaomi Ungkap Spesifikasi Redmi Note 8 2021
Dia menyebutkan bahwa pengadilan AS secara resmi mencabut larangan orang Amerika Serikat untuk memiliki saham di Xiaomi.
Xiaomi juga menegaskan pihaknya adalah perusahaan yang transparan, diperdagangkan secara publik dan dikelola secara independen.
BACA JUGA: BMKG Kembali Mengingatkan Terkait Kenaikan Air Laut Saat Gerhana Bulan Total
"Perusahaan akan terus menyediakan produk dan layanan elektronik konsumen yang andal kepada pengguna dan tanpa henti membuat produk luar biasa dengan harga sebenarnya agar semua orang di dunia menikmati kehidupan lebih baik melalui teknologi inovatif," kata Lei Jun.
Sebuah dokumen pengadilan menunjukkan Departemen Pertahanan AS akan menghapus Xiaomi dari daftar hitam pemerintah.
BACA JUGA: Imbauan Muhammadiyah dan Tata Cara Salat Gerhana Bulan
Pemerintahan AS saat dipimpin Donald Trump memasukkan Xiaomi ke daftar hitam tersebut. (reuters/ant/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Xiaomi Siap Meluncurkan Redmi Note 10 Ultra 5G, Asik Diajak Main GimÂ
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha