jpnn.com, CIANJUR - Wakil Ketua MPR Syarief Hasan meresmikan lapangan bulu tangkis di Kampung Jambudipa, Desa Jambudipa, Cianjur, Jawa Barat, Jumat (2/9).
“Dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim saya resmikan lapangan bulu tangkis ini," ujar Syarief Hasan sambil menggunting rangkaian pita berwarna biru.
BACA JUGA: Syarief Hasan: Dana Pensiun PNS Bukan Beban Negara, Tetapi Dijamin UUD 1945
Peresmian lapangan bulu tangkis itu disambut meriah oleh ratusan warga.
Politisi Partai Demokrat itu berharap lapangan tersebut bermanfaat bagi warga.
BACA JUGA: Terima Audiensi PSMTI, Syarief Hasan: Mereka Berpartisipasi Membangun Bangsa
Dengan bermain bulu tangkis diharap masyarakat selain untuk membangun tubuh yang sehat juga digunakan sebagai ajang untuk bersilaturahmi.
Dia mengatakan setelah wabah Covid-19 menurun di samping masyarakat sudah banyak yang melakukan vaksin hingga booster, ada keinginan dari masyarakat untuk melakukan olahraga di luar.
BACA JUGA: Tarif Ojol dan Harga Mi Instan Bakal Naik, Syarief Hasan: Merugikan Rakyat Kecil
“Nah, keinginan itu difasilitasi dengan dibangunnya lapangan bulu tangkis”, ujarnya.
Kedatangan pria asal Sulawesi Selatan itu tidak sekadar meresmikan lapangan, tetapi melakukan Sosialisasi Pancasila, UUD NRI Tahun 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika atau yang lebih popular disebut dengan Empat Pilar MPR.
Dia mengatakan sosialisasi Empat Pilar harus dilakukan dengan berbagai macam cara.
Dengan menggunakan variasi cara maka materi sosialisasi yang disampaikan bisa lebih cepat masuk.
“Kami sambil berolahraga menyampaikan nilai-nilai kebangsaan," tuturnya.
Sebelum meresmikan lapangan bulu tangkis, lebih dulu pria yang memperoleh gelar guru besar dari Universitas Negeri Makassar itu menyampaikan sosialisasi Empat Pilar.
Dia menjelaskan mengenai nilai-nilai yang terkandung dalam Empat Pilar.
Segala pertanyaan yang dilontarkan Syarief Hasan kepada masyarakat tentang Empat Pilar, bisa dijawab dengan lugas.
Dirinya merasa senang dan bangga saat warga paham dan mengerti nilai-nilai kebangsaan.
”Ternyata mereka sudah belajar dan paham Empat Pilar”, ujarnya.
Dari hal yang demikian disebut warga Kampung Jambudipa sudah menjiwai nilai-nilai kebangsaan.
Tidak hanya orang dewasa, anak-anak pun bisa mengikuti acara itu.
“Ada anak yang bisa menjawab pertanyaan yang saya ajukan," tuturnya.
Dia merasa senang, sosialisasi yang dilakukan lewat olahraga sangat efektif.
“Mereka bisa mengikuti sosialisasi dengan gembira, kreatif, dan tepat sasaran," ujarnya.
Untuk itu, dirinya menegaskan perlunya variasi dalam melakukan sosialisasi Empat Pilar. (jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Syarief Hasan Sebut Pencapaian BNI Jadi Cambuk bagi BUMN Lain
Redaktur : Dedi Sofian
Reporter : Dedi Sofian, Dedi Sofian