jpnn.com - SURABAYA - Panglima Komando Armada Timur Laksamana Muda Darwanto dan Ketua Daerah Jalasenastri Armada Timur Ny. Ina Darwanto didampingi Kasarmatim dan para Asisten, Para Dansat serta Para kasatker meninjau pelaksanaan kegiatan Prokasi di sekitar Kalimas, Jumat (25/11).
Kedatangan orang nomer satu di Koarmatim ini untuk melihat secara langsung pelaksanaan prokasih dalam rangka menyambut hari jadi Armada RI ke-71 tahun 2016.
BACA JUGA: Petugas BNNP Tembak Bandar Narkoba, Mahasiswa Ikut Jadi Korban
Sebelum pelaksanaan bersih-bersih sungai ini, Komandan Denma Pangkalan Utama TNI AL (Dandenma Lantamal) V Surabaya Letkol Mar Prasetyo Pinandito terlebih dahulu memimpin apel.
Apel ini bertujuan untuk mengecek jumlah personel yang terlibat dalam kegiatan tersebut serta membagi kelompok per kelompok di dalam zona serta membagikan peralatan pembersihan.
BACA JUGA: Waduh, PNS Terancam tak Gajian
Bersih-bersih sungai kali ini dibagi menjadi dua zona. Zona satu mulai dari jembatan merah plasa sampai dengan jembatan Petekan dan zona dua mulai dari jembatan Petekan sampai dengan muara sungai kali mas (kerang lebih 3200 meter).
Selesai pembagian peralatan dan zona maka ribuan personel TNI AL dengan penuh semangat membersihkan sungai mulai dari jembatan merah plasa sampai dengan muara sungai kalimas. Ribuan personel ini merupakan anggota dari Koarmatim , Kobangdikal, AAL, Lantamal V, Pasmar-I, STTAL dan UPT. Selain personel, tampak juga dalam acara bersih-bersih sungai ini beberapa alat berat dan truk pengangkut sampah.
BACA JUGA: Kapal Tongkang Tenggelam di Sarawak, 1 WNI Hilang
Fokus dalam pembersihan sungai ini dititik beratkan pada sisi utara jembatan Petekan karena di area tersebut banyak terdapat sampah atau rumput.
Pangarmatim menyampaikan bahwa bersih-bersih kalimas akan dilaksanakan secara estafet. “Kalau hanya mengandalkan satu hari tidak akan bisa maksimal, di dalam waktu yang dekat akan dikoordinasikan antara TNI AL dengan Pemda Surabaya agar kapal-kapal tradisional bisa melewati Kalimas, dalam hal ini yang diutamakan selain pembersihan juga pengerukan kalimas yang sudah dangkal,” kata Pangarmatim.
"Setiap tahun kami selalu rutin membuat acara bersih-bersih sungai maupun bersih-bersih pantai. Ini bukan satu hal yang baru bagi kami,” katanya.
Dia juga mengharapkan kepada seluruh warga Surabaya untuk mencintai sungai karena sungai merupakan sumber kehidupan. “Jangan membuang sampah disungai, Sungai itu sumber kehidupan”.
“Mari kita buat sungai ini menjadi sesuatu yang menarik,” katanya.
Ketua Panitia Dansatfib Armatim Kolonel Laut (P) Erwin S mengatakan bersih-bersih sungai ini dilaksanakan dalam rangkaian menyambut HUT Armada RI ke-71 tahun 2016. “Kami mengerahkan ribuan personel dalam acara ini. Titik berat dalam kegiatan ini yaitu sisi utara jembatan Petekan,” ujarnya.
Erwin menambahkan panitia sudah jauh melakukan survei untuk kesuksesan dan kelancaran dari pelaksanaan acara tersebut.
“Sebenarnya kami survei itu mulai dari Monkasel tapi panitia menetapkan bahwa kegiatan ini fokus di jembatan merah plasa sampai dengan muara. Itu bukan tanpa alasan tapi karena kalau di tengah kota seperti yang kita lihat bersama untuk sungainya sudah relatif bersih. Sedangkan di wilayah utara (jembatan merah plasa-jembatan Petekan, red) kondisinya masih kotor,” katanya.(fri/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... MUI Minta Umat Muslim tak Demo, Cukup Doa di Masjid
Redaktur : Tim Redaksi