jpnn.com - BANDUNG - Korban banjir dan Pimpinan DPRD dari Fraksi PDIP Kabupaten Bandung, kecewa terhadap Camat Baleendah Aep Muslim, yang mereka klaim pergi berlibur bersama stafnya ke Pangandaraan Sabtu (20/12) pagi.
Sebab, itu dilakukan di saat wilayahnya diterjang musibah banjir, hingga merendam ribuan rumah. "Saya sangat menyesalkan camat yang berlibur di saat warganya kebanjiran," ujar Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bandung, Henhen Asep Suhendar, seperti dilansir dari Bandung Ekspres (Grup JPNN), Sabtu (20/12).
BACA JUGA: Bukittinggi Resmi jadi Kota Perjuangan
Padahal, kata dia, bantuan makanan dan evakuasi korban banjirpun belum maksimal. "Saya minta pihak Pemda segera tanggapi darurat banjir yang dialami ini," ujarnya.
Hingga sabtu sore banjir di tiga wilayah Baleendah, Dayeuhkolot, dan Bojongsoang, semakin meluas dan meninggi. Ketinggian hingga mencapai empat meter, hingga merendam genteng rumah warga Cieunteung dan Andir. Akibat banjir semakin meluas dan meluap wargapun mulai berbondong-bondong mengungsi.
BACA JUGA: Polres Gunungkidul Batasi Permohonan SIM
Senada, Ketua RW 09 Kampung Cieunteung Jaja mengaku, kecewa karena bantuan makanan dan minuman untuk korban banjir tak kunjung tiba. Kekecewaan Jaja bertambah saat mengetahui Camat Aep malah berlibur ke Pangandaran. Petugas Tagana Kecamatan pun membenarkan keberangkatan camat dengan stafnya untuk liburan.
Saat wartawan Soreang Ekspres (Group Bandung Ekspres) menemui Camat Baleendah Aep Ahmad Muslim, dia tidak ada di kantor. Ketika mencoba menghubungi via telepon genggam, tidak berhasil mendapat jawaban tentang rencana penanganan korban banjir. "Ini nomor HP si ibu jangan menghubungi ke sini ya," katanya singkat. (mg14/mg16/hen)
BACA JUGA: Hasil TKD CPNS Banten Diumumkan Pekan Depan
BACA ARTIKEL LAINNYA... Nginap di Rumah Tetangga, Istri Dipukul Suami Pakai Kayu Broti
Redaktur : Tim Redaksi