Ridho-Andriansyah Lawan Kotak Kosong di Pilwako Prabumulih

Kamis, 11 Januari 2018 – 09:44 WIB
Paslon Walikota Prabumulih, Ridho-Andriansyah saat mendaftarkan diri ke KPU Prabumulih, Rabu (10/1).. Foto: Alwi Alim/JPG

jpnn.com, PRABUMULIH - Pasangan incumbent, H Ridho Yahya-Andriansyah Fikri dipastikan akan melawan kotak kosong pada Pilkada Prabumulih 2018.

Itu setelah sampai hari terakhir pendaftaran, Rabu (10/1), hanya satu pasangan calon (Paslon) yang mendaftar ke KPU.

BACA JUGA: Ada Bendera PPP Dukung Sudrajat-Syaikhu, Kubu Romi Geram

"Kami belum bisa memutuskan apakah bapaslon tersebut harus melawan kotak kosong atau memperpanjang pendaftaran," ujar Ketua KPUD Prabumulih, M Takhyul Hamid tadi malam.

Menurut dia, pihaknya masih harus rapat pleno membahas itu. Apakah pendaftaran diperpanjang atau tidak. Namun dia tak menampik, seluruh partai di DPRD Prabumulih semuanya mengusung Ridho-Fikri. Ditambah dua partai nonkursi. Total 12 partai yang mendukung.

BACA JUGA: Gerindra Juga Dukung Puti Guntur Soekarno, Ini Alasannya

"Untuk kemungkinan lawan kotak kosong kita belum bisa bicara banyak. Karena semua ada tahapannya," jelasnya. Hanya saja, sesuai ketentuan berlaku, pasangan yang berhadapan dengan kotak kosong dinyatakan menang jika memperoleh suara 50+1 dari suara sah.

"Bukan dari yang datang nyoblos," imbuhnya. Lanjutnya, pasangan Ridho-Fikri sudah direkomendasikan untuk mengikuti tes psikotes dan urine di RSMH.

BACA JUGA: Berharap Puti Guntur seperti Guruh Soekarno, Moncer di Jatim

Bakal calon wali kota Prabumulih, Ridho Yahya menyebut, dirinya bukan tidak ada lawan, tapi karena banyak kawan. Dirinya mengibaratkan pilkada di Prabumulih seperti jalan mulus, namun masih ada lubang yang perlu ditampal.

"Nah, tugas parpol untuk menampal lubang sehingga jalannya bisa mulus dan memudahkan perjalanan kita," imbuhnya seraya menegaskan kepada semua pendukung jangan over- acting meskipun tak ada calon lain yang mendaftar.(tim/ce2)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Sosok Puti Guntur yang Dianggap Sudah Matang


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler