Rina Keluar Rumah dengan Kondisi Bersimbah Darah

Minggu, 11 November 2018 – 01:17 WIB
Tim Identifikasi Polres Tarakan melakukan olah TKP di lokasi penganiayaan Jalan Damai Bhakti RT 7 Gang Banyuwangi, Kelurahan Karang Harapan. FOTO: JANURIANSYAH/ RADAR TARAKAN/JPNN

jpnn.com, TARAKAN - Rina bersimbah darah setelah dianiaya oleh pria misterius di rumahnya di Gang Banyuwangi, Kelurahan Karang Harapan, Tarakan, Kalimantan Utara, Sabtu (10/11).

Salah satu tetangga berinisial SR mengatakan, penganiayaan itu terjadi pada pukul 09:30 Wita.

BACA JUGA: Damai, 2 Buruh Korban Asal Tuduh Cewek Bule Diberi Amplop

Menurut SR, pelaku menganiaya Rina menggunakan senjata tajam (sajam).

Rina yang sudah bersimbah darah lantas berusaha keluar rumah untuk meminta pertolongan.

BACA JUGA: Diduga Aniaya Siswa, Kepsek di Bungo Dilaporkan ke Polisi

Sementara itu, pelaku langsung melarikan diri setelah menganiaya Rina.

"Saya dengarnya pas menjemur pakaian ada suara seperti pukul-pukul," ungkap SR sebagaimana dilansir laman Prokal, Sabtu (10/11). 

BACA JUGA: Cewek Bule Asal Tuduh, Korbannya Dua Buruh

SR mengaku baru mengetahui ada penganiayaan setelah SR keluar rumah dengan kondisi mengenaskan.

Dia juga sempat melihat pelaku melarikan diri melalui pintu depan rumah milik Rina.

Di sisi lain, para tetangga langsung membawa Rina ke rumah sakit terdekat.

Personel Polres Tarakan yang mendapatkan informasi dari warga langsung datang untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Hingga kini identitas pelaku belum terungkap. (jnr/zia)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ini Empat Pelaku yang Menghancurkan Musala dan Aniaya Warga


Redaktur & Reporter : Ragil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler