jpnn.com - SAMARINDA - Jasad Satrio Anggoro, korban orang tenggelam saat memancing udang, yang dicari sejak Kamis (21/7) lalu, akhirnya ditemukan Sabtu (23/7).
Satrio ditemukan hanya sekitar 20 meter dari lokasinya tenggelam di Sungai Mahakam, sekitar Pelabuhan eks PT Hartati Jaya Plywood (HJP) Loa Bakung, Sungai Kunjang, Samarinda, Kalimantan Timur.
BACA JUGA: 966 Bidan PTT Berebut Status ASN
Jasad Satrio ditemukan sekitar pukul 16.00 Wita. Adalah Marhat (36), relawan yang pertama kali melihat jasad itu. Ketika menyisir sungai mencari jasad Satrio, terlihat benda mengapung terbawa arus sungai. "Saya lihat benda itu mengarah ke hulu sungai. Setelah itu saya minta pengemudi kapal mendekati benda tersebut,” ucap Marhat, seperti dikutip dari Samarinda Pos.
Sejak melihat benda itu Marhat sudah menaruh curiga. Dan begitu benda mencurigakan itu dihampiri, Marhat melihat dengan jelas jasad mengapung. "Ketika ditemukan tubuh korban (Satrio) sudah membengkak, karena sudah lebih dari 36 jam berada di dalam air," ujar Marhat.
BACA JUGA: Mandi Ditemani Pacar, Bule Kanada Ditemukan Tewas Tanpa Busana
Setelah memastikan itu jasad Satrio, sejumlah perahu relawan yang ikut dalam pencarian sigap menghampiri untuk membantu mengevakuasi jasad Satrio yang selanjutya dibawa ke kamar mayat RSUD AW Sjahranie.
Nah, di balik penemuan jasad Satrio itu, kesan mistis mewarnai. Ya, sebelum ditemukan, seorang paranormal melakukan ritual melarutkan empat telur ayam kampung di lokasi korban tenggelam.
BACA JUGA: Hujan pun Mendatangkan Uang buat Amir...
Dengan nada penuh keyakinan usai menghanyutkan telur ayam kampung, paranormal itupun hanya mengatakan jasad Satrio yang tenggelam masih di sekitar lokasinya terjatuh. Penuturan paranormal ketika itu hanya diamini tim gabungan yang mencari jasad Satrio.
"Ya, namanya mau membantu, kami persilakan saja. Kami penuhi permintaan itu (menyediakan empat telur ayam kampung),” ucap Iwan salah satu relawan yang ikut melakukan pencarian.
Entah bagaimana, kini memang terbukti, jasad Satrio muncul tak jauh dari lokasinya terjatuh.
Terpisah, Kanit Reskrim Polsekta Kawasan Pelabuhan (KP) Samarinda, Iptu Novandi Arya menjelaskan, untuk penyelidikan sejumlah saksi akan dimintai keterangan. "Termasuk teman-teman korban yang pada saat itu ikut bersama korban memancing udang di TKP," tandasnya. (kis/oke/nha/adk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kepala Seorang Pria Terpisah dari Badannya di Rel Kereta
Redaktur : Tim Redaksi