RNI Ingin Buka Gerai di Kementerian BUMN

Senin, 02 Desember 2013 – 15:39 WIB

jpnn.com - JAKARTA - PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) terus melebarkan sayap untuk membuka seribu gerai Waroeng Rajawali di seluruh Indonesia hingga tahun 2014. Selain membidik lokasi gerai di bandara dan di kapal-kapal yang dikelola PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni), RNI juga membidik lokasi di Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

"Rencana awalnya Desember pertengahan bulan ini akan buka gerai di Kementerian BUMN," ujar Direktur Utama RNI Ismed Hasan Putro saat dihubungi jpnn.com, Senin (2/12).

BACA JUGA: Rupiah Jeblok, Presiden Gelar Rapat Terbatas di Cipanas

Hingga saat ini, RNI tengah mempersiapkan semua hal yang diperlukan untuk membuka gerai di kawasan Kementerian BUMN.

"Persiapannya sampai saat ini belum selesai, jadi tergantung kesiapan tim operasi. Saat ini masih menunggu kesiapan mereka dulu saja," papar Ismed.

BACA JUGA: Pelemahan Rupiah Picu Aksi Spekulasi

Ismed juga menegaskan pembukaan gerai di BUMN tetap akan berjalan meski nantinya molor dari target awal perseroan. "Pasti jadi (buka gerai RNI di BUMN-red). Nanti kalau semua sudah siap akan kami kabari," katanya.

Untuk membuka satu gerai, RNI menyiapkan dana sekitar Rp 250-750 juta. "Untuk biaya beda-beda, tergantung lokasi gerainya di mana dan tergantung harga sewa lahannya," tutup Ismed. (chi/jpnn)

BACA JUGA: DHE Tak Wajib Dirupiahkan

BACA ARTIKEL LAINNYA... Aset Perbankan Syariah Rp 227 Triliun


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler