AUSTIN - Peringkat kedua yang diraih Valentino Rossi di seri perdana di Qatar ternyata belum membuat Rossi Percaya diri. Meskipun puas dengan hasil tersebut, namun dia masih harus membuktikan konsistensi penampilannya di seri kedua yang akan digelar di Austin, Amerika
Serikat akhir pekan ini. Jika mampu kembali bersaing di barisan terdepan, baru Rossi berani mengatakan siap bersaing jadi juara dunia melawan Marc Marquez, atau rekan setimnya, Jorge Lorenzo.
"Meraih hasil bagus di Austin akan sangat berarti buat saya dan Yamaha. Itu juga akan berarti kalau keputusan yang dibuat adalah sebuah langkah yang tepat," kata Rossi seperti dilansir Autosport.
BACA JUGA: Keracunan, Beto Absen Bela Arema Lawan Persib Bandung
"Musim ini kami awali dengan baik tapi kami masih butuh konsistensi dan tahun ini saya ingin kompetitif di semua sirkuit. Tahun lalu saya mendapatkan salah satu balapan terburuk di Austin, dan tahun ini saya ingin melihat apakah bisa kembali kompetitif di semua sirkuit atau tidak," imbuhnya.
Tahun lalu The Doctor, julukan Rossi, memang hanya finis di peringkat keenam di Austin. Itu adalah hasil terburuk yang diraih pengoleksi sembilan gelar juara dunia itu setelah gagal finis di Italia dan meraih peringkat 12 di Prancis, tahun lalu. Hasil yang sama sebetulnya juga ia raih di GP Jepang, sehingga total di akhir musim pembalap asal Italia itu cuma berhasil mengumpulkan 237 poin, dan mengakhiri musim di posisi empat, di bawah trio Spanyol, Marquez, Lorenzo dan Pedrosa, yang tampil dominan sepanjang musim.
BACA JUGA: Edwards Umumkan Pensiun di Kampung Halaman
Harapan yang sama juga dilontarkan oleh rekan setim Rossi, Jorge Lorenzo. Juara dunia dua kali yang gagal finis di Losail itu berharap meraih hasil yang lebih baik di Austin untuk mengejar ketinggalan dari Rossi dan Marquez.
Lorenzo yang di Qatar terjatuh dari motornya saat lap pertama belum berakhir, ingin segera melupakan hasil buruk tersebut dan fokus mempersiapkan diri tampil di seri kedua di Grand Prix Amerika Serikat, Minggu (13/4) waktu setempat. "Setelah balapan yang mengecewakan di Qatar saya menantikan balapan di Austin untuk mendapat hasil yang bagus dan secepatnya melupakan apa yang terjadi di Losail," kata Lorenzo.
BACA JUGA: Bradley Sempat Ingin Bunuh Diri Usai Mengalahkan Pacquiao
Tahun ini, dengan paket motor yang dianggap lebih cepat dari tahun lalu, Lorenzo sangat percaya diri bisa meraih hasil lebih baik, alias keluar sebagai juara di Austin. Apalagi kondisi fisiknya saat ini juga tengah sempurna.
"Saya rasa kecepatan kami tahun ini bisa lebih baik karena motor sudah melaju lebih cepat dengan teknologi seamless Gearbox yang baru dan juga sasisnya yang cukup baik. Saya juga marasa hampir sempurna, kondisi fisik saat ini 100% fit dan itu sangat penting untuk bertarung meraih gelar juara di seri manapun," pungkas Lorenzo. (dim)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Aguero Sudah Siap Hancurkan Liverpool
Redaktur : Tim Redaksi