jpnn.com, SURAKARTA - Mantan Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo mengomentari pembangunan rel layang di Simpang 7 Joglo, Banjarsari, Surakarta.
Dilansir dari jateng.jpnn.com, Rudy menyambut positif pembangunan rel layang tersebut.
BACA JUGA: Dosen UNJ Laporkan Gibran & Kaesang ke KPK, Ruhut Sitompul: Harus Menanggung Konsekuensi
Menurutnya, pembangunan tersebut menjadi solusi atas kemacetan yang sering terjadi di perlintasan kereta api Palang Joglo.
"Namun, masih banyak yang harus dipikirkan, seperti rekayasa lalu lintasnya nanti," ujar Rudy dalam keterangannya, Rabu (12/1).
BACA JUGA: Gibran dan Kaesang Dilaporkan ke KPK, Arief Poyuono Bereaksi, Simak
Rudy pun meminta Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka terus mengawal proses pembangunan rel layang tersebut.
Rudy juga mengingatkan Pemerintah Kota (Pemkot) Surakarta masih memiliki banyak pekerjaan rumah (PR).
BACA JUGA: Teringat Istri Teman Saat Minum Ciu, Sudah Telanjang, Hampir Saja
Pemkot masih harus mewujudkan jalur lalu lintas sesuai dengan UU nomor 22/2009 tentang Perlintasan Sebidang.
"Lintasan sebidang harus ada solusinya, tidak ada palang pintu kereta apinya. Bisa dibangun dengan underpass atau overpass," ucapnya.
Selain di Palang Joglo, Rudy menilai masih ada perlintasan sebidang lain yang perlu dicari solusinya.
Antara lain, perlintasan Pasar Nangka, Ledoksari, Balapan dan Purwoloyo.
Berkaca dari underpass Makamhaji di Sukoharjo, Rudy lebih setuju perlintasan sebidang tersebut dibangun overpass.
"Solo kan wilayah cekungan dari Gunung Merapi, Merbabu dan Lawu, jadi lebih aman kalau pakai overpass," pungkas Rudy.(mcr21/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Redaktur & Reporter : Ken Girsang