Ruhut Komentari Perubahan Nama Jalan dan Tantang Anies Lakukan Ini, Berani Enggak?

Rabu, 29 Juni 2022 – 17:51 WIB
Ruhut Sitompul. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Politikus PDI Perjuangan Ruhut Sitompul menilai kebijakan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengubah nama 22 jalan sangat merepotkan masyarakat.

Ruhut mengatakan tiap nama jalan di Jakarta pasti memiliki sejarah tentang tempat atau daerah setempat.

BACA JUGA: Respons PA 212 Setelah Anies Baswedan Cabut Izin Usaha Holywings

Oleh karena itu, menurut Ruhut, Anies bersama Pemprov DKI Jakarta tidak boleh asal mengubah nama jalan.

"(Rakyat) datang bolak-balik ke polisi, datang bolak-balik ke pemda itu, kan, pekerjaan, merepotkan, enggak bisa,” kata Ruhut kepada JPNN.com, Selasa (28/6).

BACA JUGA: Dukcapil DKI Buka Layanan Bagi Warga Terdampak Perubahan Nama Jalan, Ini Lokasinya

Menurut Ruhut, Anies lebih baik membangun jalan baru untuk dinamai dengan nama pahlawan Betawi ketimbang harus mengubah nama jalan yang sudah ada.

"Ya pahlawan Betawi bikin jalan baru banyak, tetapi ya dia karena enggak ada pembangunan ya nama-nama jalan yang dia ganti," ujar Ruhut.

BACA JUGA: Kebijakan Anies Mengubah Nama Jalan Sesungguhnya Hanya Menyulitkan Rakyat

Ruhut pun menantang untuk mengubah nama jalan yang menjadi tempat tinggal Anies Baswedan.

"Begini, deh, Pondok Labu, tempat dia tinggal itu diganti namanya ayo padahal dia gubernur kenapa itu enggak diganti saja, nama tokoh Betawi masih banyak, loh, tetapi enggak baik itu Pondok Labu pasti ada ceritanya," ujar Ruhut.

Anies mengambil kebijakan mengubah sebanyak 22 nama jalan dengan nama tokoh Betawi.

Perubahan nama jalan ini berdampak bagi warga dan pelaku bisnis yang berada di lokasi jalan.

Sebab, mereka harus melakukan perubahan data yang akan memakan waktu dan biaya. (cr1/jpnn)

Yuk, Simak Juga Video ini!

BACA ARTIKEL LAINNYA... Anies Baswedan Cabut Izin Usaha Holywings, Ruhut Sitompul: Saya Salut, tetapi


Redaktur : Elfany Kurniawan
Reporter : Dean Pahrevi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler