jpnn.com - JAKARTA - Anggota Komisi III DPR Ruhut Sitompul termasuk yang masih mempertanyakan aksi Direktur Pelindo II RJ Lino yang menelepon menteri, saat kantornya digeledah Bareskrim Mabes Polri.
Karena itu, Ruhut pun puas dengan dibentuknya Pansus Pelindo II oleh DPR. Sebab, pemanggilan terhadap Menteri BUMN Rini Soemarno bisa dilakukan. Termasuk, Wakil Presiden Jusuf Kalla yang namanya sempat disebut-sebut dalam polemik kasus Pelindo II.
BACA JUGA: Kader PKB Gelar Tahlilan Selama 7 Hari
"Apalagi kelakuan Lino, bayangkan dia menelepon menteri. Kalau ada Pansus, kami bisa panggil Rini, Pak JK, panggil siapapun yang terkait," kata Ruhut dalam dikusi bertajuk "Pelindo Dibongkar Siapa Disasar" di Cikini Jakarta Pusat, Sabtu (12/9).
Ruhut juga mengungkap bahwa ketua umum partainya Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sudah memberikan arahan agar kadernya di Komisi III ikut menanyakan juga berbagai hal terkait kasus Pelindo, termasuk kaitan pergantian Kabareskrim Polri Komjen Budi Waseso.
BACA JUGA: Mantan Dirut Pelindo II Sebut Menko Rizal Ramli Keliru
Apalagi menurut Ruhut, pergantian Kepala BNN dengan Kabareskrim tak lazim karena pelantikan dilakukan oleh Kapolri. "Setahu saya semua yang namanya badan (BNN) karena di bawah Presiden, itu dilantik di Istana, nyatanya dilantik Pak Kapolri di BNN," tandasnya. (fat/jpnn)
BACA JUGA: Mantan Staf Khusus SBY Nilai Paket Ekonomi Jokowi Anti-Rakyat
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ketua DPR Ajak Rakyat Doakan Korban Tragedi Masjidil Haram
Redaktur : Tim Redaksi