jpnn.com - LUBUKBAJA - Rumah elit di Perumahan Villa Kota Mas nomor 35, Taman Baloi, Lubukbaja Batam didatangi personil polisi ditreskrimsus Polda Kepri, Selasa (25/2) siang sekitar pukul 11.30 WIB.
Anggota ditreskrimsus yang dipimpin langsung oleh kasubdit II Ditreskrimsus Polda Kepri AKBP Amazona ini mendatangi rumah milik Iwan tersangka bos server judi bola online di coin center, yang digrebek oleh ditreskrimsus beberapa waktu lalu.
BACA JUGA: Bolos, Sepasang Pelajar SMP Ngeseks di Kebun
Amazona mengatakan, saat ini penyelidikan kasus keberadaan server Judi Bola online ini Iwan selaku bos kepemilikan server judi bola online sudah ditetapkan sebagai tersangka dan saat ini masih DPO.
Dua tersangka lain, Abun dan Ahok tersangka operator server judi bola online. Berkas penyelidikan kasus kepemilikan dan keberadaan server judi bola online yang dikabarkan terbesar seAsia tenggara ini sudah masuk tahap P21.
BACA JUGA: Istri Jenderal Segera Diperiksa sebagai Tersangka
"Dua tersangka yang sudah diamankan berkasnya sudah P21 dalam waktu dekat ini akan diserahkan ke pengadilan," ujar Amazona.
Sementara untuk Iwan, saat ini memang masih buron. Upaya pengejaran masih terus dilakukan. Untuk melengkapi berkas penyelidikan, rumah Iwan di lokasi yang didatangi oleh ditreskrimsus itu akan digeledah karena dicurigai sebagai aset Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) dari tersangka Iwan.
BACA JUGA: Baru 33 Kapsul Heroin Berhasil Dikeluarkan
"Kedatangan kami ini mau geledah karena diduga aset TPPU dari tersangka, tapi rumahnya digembok, tak ada orang di dalam," ujar Amazona.
Rencana penggeledaan itu sudah sesuai aturan hukum yang berlaku dan surat penetapan penggeledahan dari pengadilan sudah keluar.
Namun sayang rencana penggeladahan itu gagal. Lantaran di lokasi rumah mewah itu, sudah tak berpenghuni dan pintu rumah digembok. Perangkat RT/RW pun tak ada di tempat sehingga geledah dibatalkan.
"Tadi kami sudah bisa hubungi keluarga tersangka ini, tapi mereka masih di luar. Nanti kami janjian lagi baru sama-sama geledah bersama RT/RW," ujar Amazona.
Polisi, kata Amazona, juga saat ini masih mencari istri tersangka Iwan untuk dimintai keterangan mengenai aset rumah yang diduga TPPU itu. Namun belum diketahui keberadaan istri Iwan tersebut.
Ferdynand salah satu sekuriti perumahan yang menemani polisi di lokasi rumah mewah itu, menuturkan, rumah yang diketahui milik tersangka Iwan itu memang sudah lama tak berpenghuni.
"Sudah lama pemiliknya tak di rumah, kami kurang pantau juga. Tugas kami hanya jaga keamanan seluruh perumahan ini," uja Ferdynand.
Seperti yang diketahui, server pengendalian judi bola online beromset belasan miliar perhari di coin center Seipanas, Batam digrebek polisi Polda Kepri beberapa waktu lalu. Dari lokasi penggerebekan, polisi mengamankan tersangka Abun dan Ahok selaku operator server.
Tidak itu saja, barang bukti berupa, mesin pengendalian server, komputer dan lainnya juga diamankan. Iwan selaku bos server masih dalam buronan polisi hingga saat ini. (eja)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jika Kapsul Heroin Pecah Semua, Pasti Mati
Redaktur : Tim Redaksi