BERLIN - Musim dingin ekstrem kembali membekukan Benua BiruKemarin (2/12), hawa superdingin menyergap wilayah utara Eropa yang belakangan berselimut salju tebal
BACA JUGA: Serdadu Korut Serukan Damai
Lalu lintas darat dan jadwal penerbangan di beberapa negara kacauKaum tunawisma menjadi perhatian utama pemerintah di kawasan Eropa Utara pada cuaca ekstrem kali ini
BACA JUGA: Tokoh Kampanye AIDS, Warga Dikunjungi
Kemarin, pemerintahan Kanselir Angela Merkel sengaja membuka shelter khusus bagi gelandanganBACA JUGA: Ibu Merintih agar Anaknya Tak Ditahan
Setiap saat, kaum tunawisma Jerman bisa menghangatkan diri di tempat-tempat penampungan tersebutDi Polandia, salju dan temperatur ekstrem menewaskan sedikitnya 10 orangRibuan keluarga di negeri itu terpaksa bertahan di dalam rumah tanpa listrik karena terlalu dinginnya temperatur udara"Untuk mencegah jatuhnya lebih banyak korban jiwa, warga diimbau langsung melapor kepada polisi jika menjumpai gelandangan atau pemabuk di jalanan," kata Jubir Kepolisian Mariusz Sokolowski pada Associated Press
Jadwal penerbangan di Inggris kembali amburadulKemarin, Bandara Gatwick terpaksa kembali tutupSedikitnya 600 penerbangan dibatalkanSalah satu bandara tersibuk di Negeri Ratu Elizabeth II itu sudah menghentikan operasionalnya sejak Rabu lalu (1/12)"Bandara Edinburg dan Bandara Kota London pun terpaksa ditutup sampai Kamis malam," terang Eurocontrol dalam situsnya
Selain mengacaukan jadwal penerbangan di tiga bandara regional Inggris itu, salju juga membuat sebagian besar penerbangan di Bandara Internasional Heathrow di Kota London tertundaPenundaan juga terjadi pada Bandara Internasional Charles de Gaulle di Kota Paris, Bandara Internasional Schiphol di Kota Amsterdam dan Bandara Tegel serta Duesseldorf di Kota Berlin
Parahnya, para calon penumpang yang batal bepergian dengan pesawat tidak bisa nekat melakukan perjalanan daratSebab, lalu lintas darat pun tidak kalah semrawutJalanan yang licin menyebabkan kecelakaan di berbagai tempatBelum lagi, lampu lalu lintas yang mati atau tidak beroperasi normal karena hawa dingin merusak sistemnyaPara penumpang yang kecewa terpaksa hanya bisa menunggu.
"Sekitar 3.000 penumpang kereta di Jerman juga terpaksa telantar di stasiun-stasiunSebagian yang lain memilih bertahan dan tidur di dalam kereta yang hangat," terang jubir Deutsche Bahn, operator kereta api Jerman, dalam keterangan tertulisPara penumpang itu terpaksa bertahan di stasiun atau kereta karena hotel-hotel di hampir semua kota besar Jerman penuh sesak
Di kawasan tenggara Denmark, salju tebal dan angin dingin membekukan hampir semua jalananMiliter pun terpaksa dikerahkan untuk mengatur lalu lintasMenggunakan kendaraan lapis baja, para personel militer menyisir jalan untuk membantu para pengguna jalan yang terjebak saljuMereka juga bertugas mengevakuasi para gelandangan ke tempat-tempat penampungan(hep/dos)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Hanyut di Laut Gara-gara Vodka
Redaktur : Tim Redaksi