jpnn.com - JAKARTA – Warga Kampung Muara, Penjaringan, Jakarta Utara memanfaatkan kedatangan bakal calon Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Sabtu (22/10) untuk berkeluh kesah.
Paling tidak terdengar dari teriakan-teriakan kecil warga, saat Anies berjalan menyusuri gang-gang di perkampungan Muara.
BACA JUGA: Anies: Pembangunan Fisik, Seni dan Budaya Harus Beriringan
Mereka meminta agar Anies nantinya tidak menggusur mereka.
“Jangan gusur kami pak," ujar warga saat Anies berkeliling kampung sebelum berdialog.
BACA JUGA: PDIP Terkendala SDM, Tapi Harus Bisa Tampil Ideal
“Selama ini warga Kampung Muara resah soal penggusuran. Kalau kami nanti digusur dan direlokasi ke Bantargebang bagaimana," ujar salah seorang warga bernama Fauzi.
Pertanyaan senada juga dikemukakan Rifai, salah seorang ketua RT di Kampung Muara .
BACA JUGA: Nomor Urut 1 Jadi Incaran Pasangan Calon, Ini Alasannya
“Kalau Pak Anies jadi gubernur saya ingin penggusuran dihentikan,” pinta Rifai.
Menanggapi berbagai keluhan warga tersebut, Anies mengatakan kedatangannya ke Kampung Muara salah satunya bertujuan mendengar secara langsung keluhan-keluhan warga.
Dan hadirnya Anies-Sandi dalam Pilkada DKI, tak lain untuk mengubah kehidupan warga Jakarta agar menjadi lebih baik ke depan.
“Saya sering katakan tugas gubernur itu bukan hanya membangun kota. Yang diurusin bukan hanya kotanya. Yang diurusin adalah warganya. Itu yang harus diurusin. Yang harus dipikirkan rakyat kecil,” tandas Anies.(gir/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... RUU Pemilu Mulai Dibahas di DPR Pertengahan November
Redaktur : Tim Redaksi