Sandi Tuding BPS Dikendalikan Pemerintah, PSI: Frustasi Pak?

Jumat, 31 Agustus 2018 – 18:32 WIB
Juru Bicara PSI Dedek Prayudi. Foto: Ist

jpnn.com, JAKARTA - Juru Bicara Partai Solidaritas Indonesia Dedek Prayudi geram kepada calon wakil presiden Sandiaga Uno. Pasalnya, Sandi menyebut data BPS dikendalikan oleh pemerintah.

"Kami menilai statement Pak Sandi sangat destruktif dan berpotensi membawa peradaban demokrasi kita kepada peradaban demokrasi primitif. Kami kecam statement itu," tegas politikus yang kerap disapa Uki ini, Jumat (31/8).

BACA JUGA: Bawaslu: Kasus Mahar Sandiaga Uno ke PKS-PAN Tak Terbukti

Pernyataan Sandi itu jelas merupakan upaya untuk membangun distrust terhadap data BPS. Juga merendahkan para pekerja BPS yang telah bekerja keras mengumpulkan data tersebut.

Uki mengatakan, BPS menggunakan metode ilmiah dalam mengambil setiap data di lapangan. Tingkat akurasinya pun dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah.

BACA JUGA: PSI Puji Putusan PT Jambi Bebaskan Korban Pemerkosaan

"BPS adalah salah satu NSO (National Statistical Office) paling kredibel dimata internasional, bahkan kerap dijadikan NSO tujuan studi banding NSO negara lain," jelas dia.

Mantan peneliti kebijakan di United Nations Population Fund ini meyakini motif Sandiaga melontarkan tudingan tersebut murni politis. Pasalnya, banyak statistik termutakhir BPS yang menunjukkan keberhasilan pemerintah.

BACA JUGA: PSI Minta Pemerintah Usut Kelangkaan Elpiji di Jember

"Kami menangkap kesan bahwa Pak Sandi frustrasi dalam membangun opini politik berbasis data. Karena data mengakui ekonomi membaik, ketimpangan ekonomi menurun sejak Pak Jokowi menjabat, Indeks Pembangunan Manusia meningkat di seluruh provinsi dan harga-harga terkendali," ujar Uki.

Daripada menyerang BPS, Uki menyarankan, Sandi lebih baik belajar cara membangun agrumen politik berbasis data, yang merupakan salah satu karakteristik peradaban demokrasi modern. Karena data adalah modalitas untuk rujukan beradu gagasan.

"Meski demikian, setiap data memang memiliki kelemahan, baik itu data nasional maupun internasional, tapi itu area teknis metodologi dan peruntukan. Itupun tidak mengurangi kredibilitas data," tutup Uki. (dil/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... PDIP: Pak Jokowi Sudah Bekerja untuk Jakarta, Sandi Mana?


Redaktur & Reporter : Adil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
PSI   Sandiaga Uno   BPS  

Terpopuler