Santap Es Krim Terlarang sebelum Berpulang

Kamis, 06 September 2018 – 23:34 WIB
Es Krim. Foto: Pixabay

jpnn.com - Kate Hanafy dan Hanna Hoswell tidak hanya cantik. Mereka juga baik. Dan, Ron McCartney adalah pasien yang beruntung. Pria 72 tahun yang mengidap kanker pankreas stadium akhir itu sempat menikmati sundae favoritnya sebelum mengembuskan napas terakhir berkat Hanafy dan Hoswell. Keluarga besar McCartney pun tak henti berterima kasih.

McCartney sedang dalam perjalanan menuju unit paliatif Robina Hospital ketika istrinya, Sharon, teringat bahwa sang suami belum makan sejak dua hari terakhir. Kepada Hanafy dan Hoswell, petugas dalam ambulans yang mengevakuasi suaminya, dia mengatakan bahwa kanker telah menggerus selera makan McCartney. Karena itulah, suaminya menjadi sangat lemah.

BACA JUGA: Masuk Daftar Duterte, Wali Kota Dihabisi di Kantor Sendiri

Dua paramedis perempuan tersebut lantas bertanya kepada McCartney tentang makanan yang dia inginkan. ”Dia menjawab caramel sundae.” Demikian bunyi tulisan yang Queensland Ambulance Service (QAS) unggah pada laman Facebook-nya pada Selasa (4/9).

Begitu mendengar jawaban McCartney, Hanafy dan Hoswell langsung minta izin ke kantor pusat untuk membelikan sundae yang diinginkan pasiennya.

BACA JUGA: Suu Kyi Didesak Bebaskan Jurnalis Pengungkap Genosida

Setelah izin didapat, mereka langsung meluncur ke sebuah gerai makanan cepat saji. Sayang, ambulans yang mereka tumpangi terlalu lebar sehingga tidak bisa masuk jalur drive thru. Salah seorang petugas lantas turun dari ambulans dan berjalan kaki menuju loket pemesanan. ”Caramel sundae,” katanya kepada penjaga konter.

Petugas yang membelikan sundae itu, tidak disebutkan Hanafy atau Hoswell, berkeringat saat kembali ke ambulans. Tetapi, rasa lelahnya terbayar saat melihat binar bahagia di mata McCartney.

BACA JUGA: Akademi Polisi Thailand Ogah Terima Perempuan

Lelaki tua tersebut tersenyum lebar. Dia langsung menyantap sundae itu. Sepanjang perjalanan menuju rumah sakit, dia terus-menerus tersenyum. Sharon terharu melihat suaminya bahagia.

Putri McCartney, Danielle Smith, mengungkapkan bahwa sang ayah memang sangat menyukai caramel sundae. Tetapi, kanker mengharuskannya diet ketat.

Caramel sundae termasuk makanan yang harus dihindari. Maka, saat pekan lalu bisa kembali menyantap dessert dingin tersebut, McCartney sangat girang.

’’Ayah sangat menikmati makanan terakhir yang bisa dia masukkan sendiri ke mulutnya itu,’’ tutur Smith seperti dilansir BBC kemarin, Rabu (5/9).

McCartney meninggal di rumah sakit pada Sabtu (1/9). Tetapi, Sharon dan Smith tahu pasti bahwa orang yang mereka cintai tersebut meninggal dalam suasana hati yang bahagia. Itu terjadi karena caramel sundae yang menemaninya dalam perjalanan ke rumah sakit.

Setelah kepergian McCartney, Sharon dan Smith sempat mengunjungi Hanafy dan Hoswell di QAS. Mereka berterima kasih kepada dua paramedis tersebut karena telah mengabulkan permintaan terakhir McCartney. Sekecil apa pun perbuatan baik memang selalu meninggalkan kesan besar di hati. (sha/c20/hep)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Auuwww Sakitnya, Anu Pria Ini Tersengat Ikan Pari


Redaktur & Reporter : Adil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
Es krim  

Terpopuler