Sarankan Jokowi Tunjuk Wamenhan untuk Dampingi Ryamizard

Pengamat Anggap Posisi Wamenhan Penting untuk Pembenahan Alutsista

Jumat, 03 Juli 2015 – 18:45 WIB
Susaningtyas Kertapati dalam sebuah diskusi di pressroom DPR RI belum lama ini. Foto: Ricardo/JPNN.Com

jpnn.com - JAKARTA - Pengamat militer Susaningtyas Kertapati menyarankan kepada Presiden Joko Widodo agar mengadakan lagi posisi wakil menteri pertahanan yang ditiadakan sejak pembentukan Kabinet Kerja. Menurutnya, posisi Wamenhan penting untuk mendongkrak kinerja kementerian yang kini dipimpin Ryamizard Ryacudu itu.

Mantan anggota Komisi Pertahanan dan Intelijen DPR RI itu mengatakan, Kemenhan punya pekerjaan besar dalam membenahi alat utama sistem persenjataan (alutsista). "Wamenhan bisa menjadi manajer untuk fokus mengembangkan alutsista," ujarnya, Jumat (3/7).

BACA JUGA: Pimpinan KPK Isyaratkan Keberatan jadi Saksi Sutan

Perempuan bernama lengkap Susaningtyas Nefo Handayani Kertopati itu menjelaskan, jika kelak Jokowi -panggilan Joko Widodo- menunjuk Wamenhan, maka karena Kemenhan punya pekerjaan besar dalam membenahi alutsista maka figur yang ditunjuk sebagai Wamenhan juga harus sangat memahami  industri pertahanan. Selain itu, figur Wamenhan juga harus memahami ritme kerja di Kemenhan.

Nuning -sapaan Susaningtyas- menambahkan, Wamenhan juga harus menjalin hubungan baik dengan berbagai pemangku kepentingan bagi pertahanan negara. Karenanya, Wamenhan juga harus berhubungan baik dengan Mabes TNI.

BACA JUGA: Ini Pesan Jonan untuk Pemudik yang Lewati Tol Cipali

Nuning mengatakan, TNI dengan tiga matranya adalah institusi yang paling berkepentingan dengan kKemenhan. Sebab, brbagai alutsista yang sudah dibeli atau yang akan diproduksi di dalam negeri bakal digunakan TNI. (boy/jpnn)

 

BACA JUGA: Menaker Imbau Pembayaran THR Dipercepat

BACA ARTIKEL LAINNYA... Bareskrim Polri Tak Mau Gubris Omongan Roy Suryo


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler