Sasar Pertanian Berkelanjutan, Mentan Amran Serahkan Bantuan Ini di Kabupaten Wajo

Sabtu, 13 Januari 2024 – 19:04 WIB
Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman (Mentan Amran), menyerahkan sejumlah bantuan guna menggenjot pembangunan pertanian di Kabupaten Wajo. Foto: dok Kementan

jpnn.com, WAJO - Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman (Mentan Amran), menyerahkan sejumlah bantuan guna menggenjot pembangunan pertanian di Kabupaten Wajo.

Diketahui pembangunan pertanian menempati prioritas utama dalam pembangunan ekonomi daerah di Kabupaten yang terletak di bagian tengah Provinsi Sulawesi Selatan itu.

BACA JUGA: Kementan Pastikan Ketersediaan Pupuk untuk Masa Tanam I Cukup

Selain dikenal andalan penghasil beras, Kabupaten Wajo memiliki potensi perkebunannya.

Mentan Amran menyebut berbagai bantuan yang diserahkan kepada Pemerintah Kabupaten Wajo itu diharapkan dapat mendorong pembangunan pertanian termasuk perkebunan secara berkelanjutan, dan berdampak langsung pada peningkatan kesejahteraan petani.

BACA JUGA: Usut Kasus Korupsi Pupuk di Kementan, KPK Cecar Ketua Bappilu NasDem DIY

“Saat saya mendampingi presiden di pesawat kepresiden, saya sampaikan ke Presiden, untuk membangun Bendungan Paselloreng, dengan anggaran 771 Miliar, itu tanda mata untuk Wajo,” ungkapnya saat hadir pada acara Pembangunan Perkebunan Berkelanjutan di Stadion Andi Ninnong Sengkang Wajo, Sulawesi Selatan.

Dia menambahkan pertanian menjadi salah satu sektor penentu ketahanan pangan negara.

BACA JUGA: Usut Kasus Korupsi, KPK Periksa Dirjen Holti Kementan Prihasto Setyanto

Dia melanjutkan, saat ini banyak negara yang tengah menghadapi krisis pangan, ditambah dengan tantangan iklim ekstrem El Nino.

Dia mengajak petani untuk melakukan akselerasi peningkatan produksi pangan.

“Kondisi pangan dunia sedang tidak baik baik saja, ada 10 negara kelaparan saat ini, kami mampu tiga kali swasembada, artinya kami sanggup swasemada kembali, dan kita rancang menjadi negara super power lewat pangan,” tegasnya.

Sebelumnya, Mentan Amran tercatat menyerahkan bantuan meliputi Perluasan Tanaman Genjah seluas 200 Ha dengan jumlah bantuan 22.000 batang, Peremajaan Tanaman Kelapa seluas 400 Ha dengan jumlah 44.000 batang, Peremajaan Tanaman Kakao seluas 100 Ha dengan jumlah 100.000 batang, dan Intensifikasi Tanaman Pala seluas 100 Ha.

Ada juga rehabilitasi tanaman cengkeh seluas 100 Ha dengan jumlah 6.500 batang, Penyediaan Prasarana Pascapanen Kakao 2 unit, dan Penyediaan Sarana Pengolahan Kakao 2 unit.

Sementara itu, untuk Tanaman Pangan, Mentan Amran serahkan bantuan untuk komoditas padi seluas 22.000 ha dan jagung seluas 13.000 ha.

Kemudian bantuan traktor roda 4 sebanyak 11 unit, traktor roda 2 sebanyak 41 unit, pompa air sebanyak 23 unit, dan handsprayer sebanyak 1.487 unit.

Pada kesempatan tersebut, Mentan Amran menambah bantuan untuk Kabupaten Wajo, berupa bantuan untuk pengembangan komoditas jagung dan padi masing - masing seluas 20.000 ha.

“Tolong aspirasi petani Wajo diperhatikan, cek langsung kelapangan, aku ingat selalu Wajo, banyak kenangan yang tidak bisa aku ceritakan di Wajo” terang Mentan Amran.

Sementara itu, Direktur Jenderal Perkebunan, Andi Nur Alam Syah mengatakan potensinya perkebunan Kabupaten Wajo cukup besar.

Dia berharap dukungan pemerintah ini dapat mendorong upaya peningkatan produksi berbagai komoditas pangan sekaligus solusi tepat guna dalam mengatasi tantangan krisis pangan dunia ke depannya.

"Ini semua merupakan arahan Bapak Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, sebagai bukti bahwa pemerintah hadir untuk pembangunan perkebunan berkelanjutan," ujarnya. (jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Keluarga SYL dan Anggota DPR Ikut Cawe-cawe dalam Proyek di Kementan


Redaktur : Dedi Sofian
Reporter : Dedi Sofian, Dedi Sofian

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler