Satpol PP Ingatkan Jangan Berikan Zakat ke Gepeng

Minggu, 15 Agustus 2010 – 13:28 WIB
SAMARINDA - Bulan Ramadan biasanya dimanfaatkan sebaik-baiknya bagi sejumlah umat muslim untuk beramalTak jarang, banyak pula yang membagi-bagikan sebagian rezekinya kepada masyarakat yang dianggap kurang mampu.

Jauh sebelum itu, Kepala Satpol PP Samarinda H Achmad Rijani sudah memberikan peringatan

BACA JUGA: Putus Asa Hadapi Hama Tikus

Ia meminta kepada segenap masyarakat agar bisa meyalurkan zakat secara tepat
Lebih tegas, ia mengimbau agar jangan sampai zakat diberikan kepada gelandangan dan pengemis (gepeng) yang sengaja didatangkan dari luar daerah hanya untuk meminta belas kasihan warga kota ini
.
"Kita menghargai warga yang dermawan

BACA JUGA: MoU Helsinki Belum Maksimal

Dan itu memang haknya dia
Tapi alangkah baiknya kalau itu bisa disalurkan secara tepat," ujarnya.Selain diharapkan agar tepat sasaran, juga upaya tidak memberikan uang kepada gepeng bisa bermanfaat untuk mengatasi permasalahan sosial di kota ini yang belakangan kian pelik.

"Kita berharap supaya masyarakat juga punya peran untuk mengatasi penyakit sosial ini

BACA JUGA: Bangun Jalan di Perbatasan Butuh Rp 4 T

Saya yakin, kalau nanti tidak ada yang memberi, dengan sendirinya tidak akan ada lagi yang menjadi gepeng di kota ini," ujarnya optimistis.

Ia menyarankan kepada masyarakat yang ingin berzakat agar bisa disalurkan ke Badan Amil Zakat (BAZ)Dengan itu, Rijani yakin bisa didistribusikan secara tepat sasaran"Atau bisa juga langsung ke panti asuhan atau ke panti jompoAsal jangan ke gepeng," timpalnya.

Disinggung soal strategi pihaknya untuk mengantisipasi kembalinya gepeng yang telah dipulangkan ke daerah asalnya, ia mengaku tak ada strategi khususYang jelas, kapan saja ada temuan gepeng di lapangan saat patroli, akan langsung diangkutSetelah itu diserahkan ke Dinas Kesejahteraan Sosial (Dinkessos) untuk ditindaklanjuti, baik itu pembinaan maupun pemulangan.

Terpisah, Kepala Dinkessos Samarinda Drs H Sulaiman Sade menegaskan akan memberikan sanksi berat jika sampai gepeng yang sudah dipulangkan itu kembali lagi ke kota iniPihaknya, kata dia, sudah mencatat semua biodata gepeng yang sudah dipulangkan dengan dibiayai Pemkot Samarinda."Jadi kalau sampai kembali lagi, akan kami beri sanksi seberat-beratnya," ujarnya tanpa membeberkan bentuk sanksi tegas dimaksud(yes)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pasar Ramadhan Bikin Macet di Samarinda


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler