"Reformasi birokrasi sangat penting kita lakukan
BACA JUGA: KPK Jadwalkan Periksa Robert Tantular
Begitu pula penegakan hukum, demokrasi dan keamananBACA JUGA: Lagi, KPK Periksa Hengky Samuel Daud
Apakah unjuk rasa di negara Pancasila, negara yang memiliki demokrasi yang baik, seperti beberapa hari lalu memang seperti itu? Mari kita bicarakan dengan baik," tutur SBY.Tak tanggung-tanggung, kata SBY, unjuk rasa beberapa waktu lalu itu pun dilakukan dengan pengeras suara yang bervolume tinggi
BACA JUGA: SBY Minta Peserta Rapat RPJMN Berkonsentrasi
Mungkin mengumpamakan badan SBY besar seperti ituAda foto dibakar dan dinjak-injakApakah seperti itu demokrasi? Semangatnya tidak untuk memasung demokrasi, tetapi bikinlah yang bermartabat, tertib, dan mendorong kebersamaan dan persatuan kita," papar SBY lagi.Selain mengeluhkan demonstrasi "anarkis" itu, SBY kembali sempat mengungkap minimnya pemberitaan tentang National Summit 2009 lalu"RPJMN ini adalah rangkaian dari program pemerintah, baik di pusat maupun di daerahBoleh dikatakan akhir dari proses sistemik, untuk melakukan program lima tahun ke depanDulu, awalnya disampaikan visi, misi, serta strategi Presiden dan Wapres terpilihLalu National SummitSayang, National Summit tertutup oleh berita Bibit dan Chandra," tukasnya.
Dalam kegiatan itu, setelah sempat 'curhat' dan kemudian menyampaikan pembukaan RPJMN, SBY lantas mempersilakan Wapres Boediono menyampaikan capaian program 100 hari pemerintahan Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) Jilid IITermasuk di dalamnya capaian pemerintah pusat dan daerahHanya saja, saat Boediono membacakan laporan itu, SBY meminta agar wartawan tidak meliputnya(gus/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Formappi: Dimakzulkan, Lalu Dipenjara
Redaktur : Tim Redaksi