BACA JUGA: Ibukota Siagakan 28 Ribu Polisi
Para gubernur memberikan laporan tentang kesiapan pelaksanaan pemilihan presiden 8 Juli 2009 besokBACA JUGA: SBY: Saya Beri Waktu KPU Laksanakan Putusan MK
Dalam lima instruksinya, SBY meminta pejabat negara netral.Dalam amanatnya, Presiden me nginstruksikan lima hal, yaitu presiden mengucapkan terima kasih dan penghargaan kepada seluruh gubernur dan bupati/walikota se-Indonesia bersama unsur muspida yang telah membantu KPU dan Bawaslu menyelenggarakan persiapan pilpres
Instruksi kedua, SBY ingin seluruh kepala daerah mengawal dan menyukseskan pemunguatan suara di daerah masing-masing sesuai kewenangan pemerintah
BACA JUGA: Akhirnya, Contreng Boleh Pakai KTP
Ketiga, Presiden menginstruksikan agar pemerintah daerah membantu KPUD agar tugas penyelenggara pemilu presiden itu bisa lebih ringan“Apalagi adanya keputusan MK kemarin (memperbolehkan penggunaan KTP dan paspor dalam memberikan hak pilih), berikan ruang dan bantuan apabila diminta KPUD sesuai UU,” tegas dia.Instruksi lainnya, presiden minta kepada para kepala daerah bekerja dengan aparat keamanan untuk menjaga kelancaran dan memberikan rasa aman kepada seluruh pemilih“Jangan sampai masyarakat merasa tidak nyaman, ini kegiatan demokrasi yang sangat penting, rakyat harus diebri rasa nyaman, pegang itu.”
SBY juga minta kepada para kepala daerah untuk memegang etika dan tetap netral“Ini instruksi saya kelima, jalankan semua aturan secara profesional, pegang teguh etika dan kalau kita harus netral, ya netral, seperti TNI dan PolriKita pejabat negara patuhi aturanm, saya ingin kita semua menjunjung tinggi aturan karena itu yang diinginkan rakyat,” pungkasnya.
Dalam teleconference, SBY didampingi Mendagri Mardiyanto, Mensesneg Hatta Rajasa, Menko Polkam Widodo AS, Menseskab Sudi Silalahi, Kapolri Jenderal Bambang Hendarso Danuri, Panglima TNI Jenderal Djoko Santoso, serta sejumlah menteri kabinet Indonesia Bersatu.(gus/JPNN)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pilpres Diprediksi Dua Putaran
Redaktur : Tim Redaksi