SBY Klaim Berhasil Kawinkan Stabilitas dan Demokrasi

Senin, 04 Mei 2009 – 15:35 WIB
NUSA DUA-Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mendapatkan applus dari peserta sidang tahunan ke-42 Gubernur Asian Development Bank (ADB), karena upayanya membawa Indonesia dalam masa transisi ke dalam kondisi stabil dan demokratis.

SBY mengungkapkan, pemerintahan yang akan berakhir pada Oktober mendatang akan menjadi pemerintah pertama yang dapat menyelesaikan tanggung jawab pemerintahannya hingga akhir masa jabatan Oktober nanti.

Memang, sejak reformasi pada tahun 1998, Indonesia memiliki beberapa kepala Negara, yang masing-masing, berakhir masa jabatannya sebelum lima tahun"Berarti kami telah membawa demokrasi dengan stabilitas," katanya bangga.

SBY mengatakan ini hal ini sangat penting, karena pemerintahannya berarti mampu ‘mengawinkan’ demokrasi dengan stabilitas, dan itu tidak mudah

BACA JUGA: Istri PM Berlusconi Minta Cerai

Diharapkan, kondisi ini akan berkelanjutan selayaknya harapan masyarakat banyak dan mitra Indonesia.

Yudhoyono menjelaskan situasi Indonesia saat ini berbeda dibandingkan saat ADB didirikan pada 1966
Saat ini, Indonesia tengah dalam proses sedang transisi menuju demokrasi yang stabil dan damai

BACA JUGA: Flu Babi Bakal Resmi jadi Pandemik Global

"Ini perlu kerja keras, komitmen, kewaspadaan dan optimisme."

Presiden menekankan soal pentingnya fokus pada stabilitas politik dan sosial
Menurut dia, stabilitas merupakan modal bagi Indonesia untuk mencapai pertumbuhan ekonomi

BACA JUGA: Meksiko Hentikan Sebagian Aktivitas Ekonomi

"Ini adalah cara terbaik untuk mendukung transisi demokrasi dengan dasar yang kuat," katanya.

Untuk mendorong pertumbuhan ekonomi, kalangan investor dan pebisnis memang menekankan pentingnya stabilitas politik dan sosialJika kondisi politik terus bergolak dan tidak stabil, dunia usaha mengkhawatirkan akan mengganggu ekonomi.(lev)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Mobil Tabrak Warga, Incar Ratu Beatrix


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler