TIMIKA -- Idealnya dibutuhkan delapan guru yang mengajar 109 siswa di SD YPPK Potowayburu yang terletak di Distrik Mimika Barat JauhNamun, saat ini baru ada enam guru
BACA JUGA: Alokasi APBN untuk Pendidikan Turun
Itu pun hanya tiga guru yang berstatus Pegawai Negeri Sipil (PNS)BACA JUGA: SDN 7 Sesekan Denpasar Kelebihan Murid
Kepala Sekolah SD YPPK Potowayburu, Agustinus Dewa Kolin, A
Dengan demikian, yang efektif mengajar hanya tiga guru saja
BACA JUGA: Soal BOS, Kemdiknas Takkan Lepas Tangan
"Termasuk saya sebagai kepala sekolah yang merangkap menjadi guru pengajar,” kata Agustinus kepada Radar Timika (grup JPNN).Dijelaskan, dulu memang ada guru honor yang ikut mengajar di SD ituHanya saja, guru honor itu diberhentikan karena sekolah tidak mampu membayar"Karena sekolah SD YPPK ini merupakan sekolah gratis," ujarnya memberikan alasan.
Sebagai Kepala Sekolah, Agustinus mengaku sudah berupaya untuk mendapatkan tambahan guruAntara lain dengan mengajukan permintaan tenaga guru supaya ditempatkan di Kampung PotowayburuSayangnya, permintaan ke Dinas Pendidikan itu hingga kini belum dikabulkan.
"Ya saya hanya pasrah menunggu janji dinasKarena dinas pernah menjanjikan akan memberikan tenaga guru dua orangNamun sampai saat ini belum ada kejelasan," imbuhnyaDia yakin, jika ada tambahan guru dari Dinas Pendidikan, maka dirinya bisa lebih fokus menjalankan tugasnya sebagai kepala sekolah dan tak perlu lagi ikut mengajar(one/sam/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mendiknas Tetapkan 4 Prioritas Pendidikan 2011
Redaktur : Tim Redaksi