Sebar Virus Bursa Kerja

Jumat, 29 Juli 2011 – 09:41 WIB

JAKARTA  - Pengangguran yang terjadi di Indonesia disebabkan antara lain ketidakseimbangan antara ketersediaan lowongan kerja dengan kualitas maupun kuantitas tenaga kerja yang dibutuhkan pasar kerjaKarena itu, untuk meningkatkan prosentase dan jumlah lowongan kerja yang dapat terisi, Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kemenakertrans) bekerjasama dengan  dinas-dinas tenaga kerja tingkat provinsi, kabupaten/kota, pengelola pendidikan tinggi maupun pihak swasta dalam mengadakan bursa kerja (job fair) secara rutin.

"Pelaksanaan bursa kerja sangat dibutuhkan untuk mempertemukan secara langsung antara pencari kerja lulusan pendidikan/universitas yang sedang mencari pekerjaan dengan perusahaan atau pengguna tenaga kerja," kata Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar seusai saat membuka secara resmi Jambi Job Fair 2011 di Jambi kemarin (28/7).

Dalam keterangan persnya, Muhaimin mengatakan, bursa kerja memiliki nilai penting dan strategis untuk mempercepat penempatan tenaga kerja secara praktis, efisien, dan efektif serta membantu pencari kerja untuk menemukan pekerjaan yang diinginkan.

"Untuk mempermudah pencari kerja, Kemenakertrans mengadakan bursa kerja secara rutin di berbagai daerah di seluruh Indonesia dengan melibatkan dinas-dinas tenaga kerja, pengelola pendidikan tinggi dan perusahaan-perusahaan yang membutuhkan tenaga kerja baru," jelas Muhaimin.

Selama, ini Kemenakertrans telah menyelenggarakan pameran-pameran bursa kerja di seluruh Indonesia

BACA JUGA: Tuntutan Perluas Akses Vaksin

Antara lain Bandung dan Depok (Jawa Barat); Serang (Banten); DKI Jakarta; Malang, Surabaya, dan Madura (Jawa Timur); Tegal (Jawa Tengah), Manado (Sulawesi Utara), Ternate (Maluku Utara);  Kupang, (Nusa Tenggara Timur); Batam (Kepri); dan Bali.

Dalam setiap pelaksanaan pameran bursa kerja, selalu melibatkan partisipasi ratusan perusahaan yang menawarkan ribuan lowongan kerja
Ribuan para pencari kerja pun selalu bersemangat mendatangi pameran bursa kerja ini

BACA JUGA: Chandra, Ade, dan Johan Tersingkir

Yang tak boleh terlupakan, kata Muhaimin, dalam pelaksanaan bursa kerja tersebut harus benar-benar disosialisasikan secara besar-besaran kepada masyarakat dan para pencari kerja, sehingga memudahkan mendapatkan pekerjaan yang sesuai minat, bakat, dan kemampuannya.

Bahkan, dengan memanfaatkan kecanggihan teknologi, Kemenakertrans sejak 2003 telah membangun sistem bursa kerja online (BKOL) yang tersambung langsung dengan internet
Sampai 2010 jaringan BKOL sudah menjangkau 261 lokasi di Dinas-Dinas Tenaga Kerja tingkat provinsi dan kabupaten/kota

BACA JUGA: Hanya 2 Ribu TKW Yang Diurus

Sedangkan pada 2011, sistem BKOL ini ditargetkan akan diperluas lagi ke 200 kabupaten/kota lainnya di seluruh Indonesia.

BKOL dibangun untuk menjembatani para pencari kerja dan pengguna tenaga kerja guna mempermudah proses rekrutmen, mulai dari tahap penyebaran informasi sampai tahap penerimaan tenaga kerjaPara pencari kerja dan perusahaan yang butuh pekerja pun bisa mengakses ke situs  www.infokerja.depnakertrans.go .id untuk mencari daftar lowongan perkerjaan yang tersedia(zul)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Jero Wacik: Jangan Lupa Film Indonesia


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler