Sebelum Beraksi, Kawanan Pemalak Sopir Truk Ini Isap Sabu-Sabu

Selasa, 27 Juli 2021 – 22:29 WIB
Kapolsek Kertapati, AKP Irwan Sidik mengintrogasi kedua pemalak sopir truk, Selasa (27/7). Foto: mizone/palpos.id

jpnn.com, PALEMBANG - Polisi akhirnya meringkus dua pemuda yang melakukan pemalakan terhadap sopir truk di depan Stasiun Kereta Api, Kecamatan Kertapati, Palembang, Sumsel.

Keduanya berinisial JF, 18, warga Jalan Pintu Besi, Kecamatan Kertapati, dan Abdurahman, 22, warga Jalan Panca Usaha, Lorong Parlova, Kecamatan Seberang Ulu I Palembang.

BACA JUGA: Kiki Ketahuan Berbuat Tak Terpuji di Klinik Kecantikan, Aksinya Terekam CCTV

Mereka diamankan saat nongkrong di kawasan Kertapati, Senin (26/7), sekitar pukul 23.30 WIB.

Dalam menjalankan aksinya, kedua pelaku mengancam dan mengambil barang berharga milik sopir truk. Salah satu korbannya adalah Zainal Muhtadin, 44.

BACA JUGA: Mbak Farida Setiap Hari Buka Warung Sayur, Ternyata Cuma Kedok Belaka

“Pelakunya tiga orang, dua diamankan dan satu masih dalam pengejaran. Mereka diamankan atas laporan salah satu sopir truk yang mereka palak, Minggu (25/07) malam,” kata Kapolsek Kertapati, AKP Irwan Sidik, Selasa (27/07).

Irwan menjelaskan, modus pelaku dalam menjalankan aksinya yakni dengan mengikuti truk bermuatan ayam ternak dari daerah Jawa, lalu diadang dan meminta sejumlah uang.

BACA JUGA: Buronan Ini Tak Diberi Ampun, Kedua Kakinya Bolong Diterjang 4 Peluru, Tuh Lihat

“Para pelaku mengikuti mobil truk yang diincar mulai dari pintu tol hingga ke TKP. Lalu mengadang dan meminta sejumlah uang, tetapi tidak mau ketika dikasih Rp10 ribu. Mereka marah dan mengancam sopir sambil merampas tas korban berisi uang Rp200 ribu, STNK, surat KIR, dan hasil swab,” jelas Irwan.

Bahkan, kata Irwan, dari hasil pemeriksaan para pelaku mengonsumsi narkotika jenis sabu sebelum beraksi.

“Mereka sudah tiga kali memalak sopir truk, dan sebelum beraksi selalu mengonsumsi sabu-sabu,” ungkapnya.

BACA JUGA: Bikin Malu Polri, Brigadir AN Dipecat dengan Tidak Hormat

Sementara, kedua tersangka mengakui semua perbuatannya. “Iya pak, kami makai sabu dulu sebelum beraksi. Ini yang ketiga kalinya kami beraksi. Kami bertiga, kawan yang satunya kabur,” katanya. (*/palpos.id)


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler