Sebelum Diterjang Ombak Danau Toba, Korban Sempat Teriak Minta Tolong

Senin, 07 Agustus 2017 – 21:41 WIB
Warga melihat lokasi terakhir korban berenang. Foto: pojoksatu

jpnn.com, TOBASA - Pantai kawasan wisata Danau Toba kembali menelan korban. Kali ini terjadi di Pantai Long Beach Ajibata, Kabupaten Toba Samosir (Tobasa).

Seperti dilansir pojoksatu (Jawa Pos Group), korban tenggelam bernama T Rajagukguk (24), warga Desa Pintubosi, Kecamatan Laguboti, Tobasa.

BACA JUGA: Hamdalah, Dua Kakak Beradik yang Terseret Ombak Berhasil Diselamatkan

Dia dikabarkan tenggelam saat mandi-mandi bersama temannya, Minggu (6/8) sekira pukul 18.00 WIB.

Di sebutkan, peristiwa itu berawal ketika T Rajagukguk datang berkunjung bersama 7 orang temannya. Mereka tiba di pantai Ajibata dengan mengendarai sepedamotor sekira pukul 17.30 WIB.

BACA JUGA: Sering Dibully, Siswi SMA Ini Bunuh Diri dengan Cara Tragis

Setibanya di pantai, T Rajagukguk langsung mandi ke danau tanpa memperhitungkan besar ombak danau saat itu. Beberapa saat setelah berenang, dia terbawa arus dan berteriak minta tolong kepada temannya. Tak berapa lama, dia menghilang di danau.

Kepala Pos Basarnas Pembantu Danau Toba Torang M Hutahaen membenarkan kejadian itu. Menurutnya, pihaknya telah melakukan penyelaman, namun belum berhasil menemukan korban.

BACA JUGA: Danau Toba Makin Populer, Bandara Silangit Over Target 300 Persen

“Kita telah menurunkan penyelam sejak pukul 18.07 WIB. Namun korban belum ditemukan,” ungkapnya ketika dikonfirmasi melalui telepon selularnya.

Dijelaskan, pencarian yang dilakukan terkendala kondisi alam yang gelap. Dikatakan, penyelam sangat mengganggu jarak pandang.

“Kondisi di dasar danau sangat gelap. Jadi susah melakukan pencarian. Sampai sekarang belum ada hasil,” tandasnya.

Menurut data yang dihimpun, sudah banyak korban tewas tenggelam di Danau Toba. Baru pada 30 Juni lalu korban atas nama Muhammad Ridwan (18), warga Medan ditemukan sudah tidak bernyawa mengambang di permukaan air Danau Toba wilayah Parapat, Kabupaten Simalungun.

Sebelumnya, pada 18 Juni, korban atas nama Naman Sipayung (22), warga Kabupaten Simalungun, tewas tenggelam di Pantai Bulbul Balige, Kabupaten Tobasa.

Sebulan sebelumnya, tepatnya 1 Mei, seorang pemuda asal Siborongborong, Tapanuli Utara (Taput), Berkat Pardede(22) tewas tenggelam di Danau Toba wilayah Desa Unjur, Kecamatan Simanindo, Kabupaten Samosir.

Bulan sebelumnya, 14 April, juga terjadi di wilayah Kabupaten Samosir. Aril Tarigan (11), warga Kecamatan Sumbul, Kabupaten Dairi, hanyut di Desa Turpuk Limbong, Kecamatan Harian.

Masih di bulan yang sama, tepatnya 11 April, kembali ditemukan dua korban tewas tenggelam di Danau Toba wilayah Desa Silalahi, Kabupaten Dairi. Bahkan korban adalah ayah dan anak, yakni Supriyadi (41) dan Alwi (15), warga Kabupaten Karo.

Kemudian, 23 Januari, Robinhot Sinaga (47), warga Desa Hutalottung, Kecamatan Muara, Kabupaten Tapanuli Utara (Taput), dinyatakan hilang di Danau Toba. (ft)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Tugboat Pesanan Pertamina Tenggelam Saat Diluncurkan di Batam


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler