Sejahterakan Petani, Jokowi Luncurkan Perhutanan Sosial

Rabu, 01 November 2017 – 14:35 WIB
Presiden Joko Widodo menyalami warga. Foto: Biro Setpres

jpnn.com, BEKASI - Presiden Joko Widodo resmi meluncurkan Perhutanan Sosial sebagai program pemerintah untuk pemerataan ekonomi di Muara Gembong, Kabupaten Bekasi, Rabu (1/11).

Muara Gembong merupakan satu dari tiga lokasi awal yang diresmikan.

BACA JUGA: Serahkan Saja BBM Satu Harga ke Swasta

Dua kawasan lainnya ada di Teluk Jambe, Kabupaten Karawang.

"Pemerintah ingin sekali dengan pembagian izin pemanfaatan hutan ini, petani dan petambak betul-betul dapat meningkatkan kesejahteraannya," ujar Jokowi.

BACA JUGA: Jokowi Rajin Kunjungi Pesantren, Prabowo?

Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution

Menjelaskan, sebanyak 24 lokasi Perhutanan Sosial telah siap.

BACA JUGA: MUI Minta Jokowi Merespons Usulan Revisi UU Ormas

"Lokasi-lokasi tersebut tersebar di Jawa Barat sebanyak tujuh lokasi, di Jawa Tengah sebanyak tujuh lokasi dan di Jawa Timur sebanyak sepuluh lokasi. Dengan total lahan seluas kurang-lebih 13.500 hektare dan jumlah petani atau penggarap sebanyak 7.500 orang," ungkapnya.

Menurut Darmin, Kawasan Muara Gembong merupakan daerah rawa yang sangat potensial dikembangkan untuk budi daya perikanan.

Dengan luas hamparan lahan sekitar sebelas ribu hektare dan melalui petak percontohan Perhutanan Sosial seluas 800 hektare, lahan tersebut akan lebih memiliki nilai strategis, baik dari aspek lingkungan, sosial maupun ekonomi.

"Dengan perhutanan sosial ini, pemerintah akan memberikan akses selama 35 tahun, sehingga penggarap tambak dapat melakukan budi daya tambak di lahan Perhutani di kawasan Muara Gembong," tuturnya. (fat/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Respons Jokowi Dingin Usai Bertemu Empat Mata dengan SBY


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler