jpnn.com - Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres mengatakan, aksi militer Turki di Suriah telah menyebabkan penderitaan bagi warga sipil di wilayah itu. Tercatat hampir 160 ribu warga terpaksa meninggalkan rumah mereka sejak tentara Turki datang.
"Agresi Turki terhadap wilayah Suriah membuat 160 ribu orang meninggalkan tempat tinggal mereka," kata Guterres di dalam pernyataan pada Senin (14/10).
BACA JUGA: Pernyataan Keras Presiden Iran soal Invasi Turki ke Suriah
Dia pun menyerukan penurunan ketegangan segera yang memungkinkan pengiriman bantuan kemanusiaan tanpa penghalang apa pun.
Dia menyampaikan keprihatinan yang mendalam mengenai peningkatan situasi di Suriah bagian utara. PBB juga khawatir karena ada anggota ISIS yang melarikan diri dari penjara-penjara di wilayah tersebut.
BACA JUGA: Turki Menginvasi Suriah, Erdogan Salahkan Dunia
Sementara itu, pesawat tempur Turki melancarkan serangan udara terhadap rombongan di pasar "Souq Al-Mughlaq" di Kota Ras Al-Ayn di pinggir barat daya Hasaka.
Beberapa sumber lokal mengatakan serangan udara itu merenggut nyawa belasan orang, termasuk beberapa wartawan asing. Satu video memperlihatkan puluhan jenazah dan orang yang cedera, kebanyakan terbakar. (ant/dil/jpnn)
BACA JUGA: Tentara Arab Suriah dan Milisi Kurdi Bersatu demi Hajar Turki
Redaktur & Reporter : Adil