jpnn.com, JAKARTA - Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono memberikan tunjangan kesejahteraan berupa uang dan pinjaman lunak pembelian rumah kepada ribuan prajurit dan pegawai TNI AL.
Menurut KSAL, pemberian tunjangan merupakan upaya TNI AL menyejahterakan prajurit dan pegawai yang ada.
BACA JUGA: Said Iqbal Ungkap Data Penting Saat Bertemu Kapolri
"Tunjangan dan pinjaman lunak itu merupakan upaya TNI AL menyejahterakan prajurit dan pegawai sehingga mereka akan termotivasi bekerja lebih profesional," ujar KSAL Laksamana TNI Yudo Margono, Rabu (4/8).
KSAL menyatakan hal itu saat membuka kegiatan Bulan Kesejahteraan Prajurit di Markas Besar TNI AL, Cilangkap, Jakarta.
BACA JUGA: Anggota Dewan Mengamuk, Sebut Soal Tak Punya Sopan Santun
Menurut Laksamana Yudo, pemberian tunjangan itu merupakan bagian dari program Bulan Kesejahteraan TNI AL.
Para penerima tunjangan masing-masing 727 personel Badan Pembinaan Potensi Maritim (Babinpotmar), sementara 5.637 prajurit TNI AL menerima tunjangan kemampuan khusus (brevet).
BACA JUGA: Sahroni Sindir Polemik Soal Data Penerima Bansos Antara Pemprov DKI dengan Kemensos
Tunjangan tali asih juga diberikan kepada 1.247 prajurit/pegawai negeri sipil TNI AL yang akan memasuki masa purnatugas periode Januari 2021 sampai Juni 2021.
KSAL mengumumkan TNI AL juga telah menyiapkan pinjaman lunak pembelian rumah untuk prajurit dan pegawai.
Pinjaman itu, yang masuk dalam Program Perumahan melalui Dinas (PPMD) akan diberikan kepada para prajurit sesuai dengan strata kepangkatannya.
"Untuk tamtama sebesar Rp 275 juta, bintara Rp 300 juta, perwira pertama Rp 350 juta, dan perwira menengah Rp 400 juta," kata Kepala Staf TNI AL sebagaimana dikutip dari keterangan tertulis Dinas Penerangan TNI AL.
Dana untuk pinjaman lunak itu, kata dia, diperoleh dari Tabungan Disiplin (Tablin) Prajurit.
Laksamana TNI Yudo Margono menjelaskan pinjaman tersebut untuk membangun, merenovasi, atau membeli rumah sehingga sebelum para prajurit purnatugas, mereka telah memiliki rumah layak huni.
KSAL dalam keterangannya juga mengatakan tunjangan Brevet Komando Hutan juga akan diberikan kepada pasukan marinir.
Sedangkan pengawak kapal perang Indonesia (KRI) akan menerima tunjangan Brevet Kapal Permukaan dan Tunjangan Brevet PWO.
Tunjangan tali asih untuk prajurit dan pegawai TNI AL yang purnatugas langsung diberikan oleh Kepala Staf TNI AL kepada sejumlah perwakilan penerima di Mabes TNI AL.
KSAL memberi penghargaan kepada lima perwakilan anggota TNI AL yang berprestasi di bidangnya, yaitu Komandan KRI Rigel-933 Letkol Laut (P) Jaenal Mutakim, Kapten Laut (S/W) Arifda Yenli, Sertu Jas Purwanto, Sertu Jas M. Malizi, dan Serda Jas I Putu Randu Pradana.
Total ada 47 prajurit TNI AL yang menerima penghargaan dari Kepala Staf TNI AL dalam kesempatan kali ini.(Antara/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Redaktur & Reporter : Ken Girsang