jpnn.com, JAKARTA - Rekapitulasi suara Pilpres 2019 di real count Komisi Pemilihan Umum (KPU) terus bergerak. Hingga Kamis (2/5) pukul 12.00 WIB, pasangan Joko Widodo - KH Ma'ruf Amin masih unggul atas Prabowo Subianto - Sandiaga Uno.
Berdasar data yang masuk ke Sistem Informasi Penghitungan Suara (Situng) KPU hingga pukul 12.00 WIB, hasil coblosan yang terekapitulasi telah mencapai 499.545 dari 813.350 TPS. Total suara yang masuk adalah 93.976.695.
BACA JUGA: Suara Jokowi Unggul, Saksi Prabowo - Sandi Ogah Tanda Tangan
Dari angka itu Jokowi - Ma'ruf Amin telah meraih 52.684.057 suara atau 56,07 persen. Sementara Prabowo Subianto - Sandiaga Uno mengantongi 41.292.638 suara atau 43,93 persen.
Hingga kini, selisih keunggulan Jokowi - Ma'ruf atas Prabowo - Sandi sudah mencapai 11.391.419 suara. Perolehan suara masing-masing kontestan di setiap provinsi juga terus bergerak.(boy/jpnn)
BACA JUGA: Real Count dari KPU : Jokowi - Maruf Menang 78,12 Persen
Rekapitulasi Suara Pilpres di Provinsi dengan Jumlah Pemilih Besar:
DKI Jakarta (data masuk 51,7 persen)
1. Jokowi - Ma'ruf 1.712.259 suara
2. Prabowo - Sandi 1.548.747 suara
BACA JUGA: Prabowo Kalah Telak di Jateng, Relawan Jokowi Bersatu Potong Tumpeng
Jawa Barat (data masuk 42,1 persen)
1. Jokowi - Ma'ruf 4.854.656 suara
2. Prabowo - Sandi 6.400.586 suara
Jawa Tengah (data masuk 71,6 persen)
1. Jokowi - Ma'ruf 12.083.856 suara
2. Prabowo - Sandi 3.504.339 suara
Jawa Timur (data masuk 43 persen)
1. Jokowi - Ma'ruf 7.065.696 suara
2. Prabowo - Sandi 3.539.733 suara
Sulawesi Selatan (data masuk 79,1 persen)
1. Jokowi - Ma'ruf 1.697.071 suars
2. Prabowo - Sandi 2.195.263 suara
Sumatera Utara (data masuk 68,8 persen)
1. Jokowi - Ma'ruf 2.742.198 suara
2. Prabowo - Sandi 2.402.228 suara
Sumatera Selatan (data masuk 75,1 persen)
1. Jokowi - Ma'ruf 1.483.072 suara
2. Prabowo - Sandi 2.138.823 suara
Banten (data masuk 59,2 persen)
1. Jokowi - Ma'ruf 1.497.657 suara
2. Prabowo - Sandi 2.385.102 suara
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kang Ace Sebut Ijtimak Ulama Jadi Kedok Kubu Prabowo untuk Sesatkan Umat
Redaktur & Reporter : Boy