Dilaporkan, gempa berkekuatan 7,0 skala Richter (SR) kembali mengguncang kota terbesar kedua di Selandia Baru tersebut
BACA JUGA: Rencana Bakar Alquran Terus Diprotes
Otoritas setempat terpaksa meliburkan sekolah, toko-toko, dan pusat bisnis.Sementara itu, Kementerian Pertahanan Selandia Baru juga mulai merobohkan gedung-gedung yang rusak parah karena gempa
"Pemberlakuan status darurat diperpanjang hingga Rabu (8/9) pukul 12.00," ucap seorang juru bicara Kementerian Pertahanan kepada Agence France-Presse.
Pasukan militer mulai menggantikan polisi yang kelelahan karena berjaga di sejumlah pos
BACA JUGA: Menlu Malaysia Tolak Penyelesaian ke MI
Kota Christchurch sendiri disebutkan masih tidak aman bagi masyarakat umum, karena ancaman pecahan kaca dan reruntuhan bangunan.Marsha Witehira, salah seorang warga, bersaksi bahwa seorang tamu di rumahnya telah menyelamatkan dirinya
BACA JUGA: FPDIP Sebut Perundingan Sia-sia
"Dia menarik kakiku, dan sesaat kemudian dinding kamarku ambrol, tepat di samping kepalaku," jelasnya kepada NZPA.Sejauh ini, tidak ada laporan korban meninggal dalam gempa bumi terbesar di Selandia Baru sejak 80 tahun terakhir tersebut(cak/c10/dos)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Lagi, Indonesia Dikecoh oleh Malaysia
Redaktur : Tim Redaksi