JAKARTA — Mabes Polri dalam waktu dekat ini akan mengirim tim penyidik ke AustraliaPengiriman tim yang akan dilakukan satu atau dua hari ini itu untuk membantu Australian Federal Police (AFC) mengusut tenggelamnya kapal pencari suaka di Samudera di Pulau Natal (Cristmast Island), Australia, Rabu (15/12) pekan lalu.
Kabid Penerangan Umum Divhumas Polri, Kombespol Boy Rafli Amar di Mabes Polri, Senin (20/12), mengatakan, tim Polri itu terdiri dari 3-4 penyidik
BACA JUGA: Bos Wikileaks Takut Diekstradisi ke AS
Dijelaskannya, pengiriman penyidik ini merupakan realisasi kerjasama penanggulangan perdagangan manusia antara Polri dan AFP yang telah disepakati beberapa waktu lalu.Namun demikian Boy juga mengatakan, saat ini Polri masih menunggu data resmi dari AFP mengenai korban kapal tenggelam itu
BACA JUGA: Siswa Dua Bus Ditusuk Pisau
"Kami masih menunggu data resmi dari AFP," tambahnya.Sebelumnya dikabarkan dari 40 korban tewas diduga empat orang lainnya adalah warga Indonesia
BACA JUGA: Obama Klaim Menangi Perang Afghanistan
Polri mengaku belum memiliki data karena tempat kejadian perkara di sekitar Cristmas Island yang yang terletak di sebelah selatan Pulau Jawa itu masuk wilayah Autralia."Kami masih menunggu data dari AFP, lokasi itu merupakan yurisdiksi Australia untuk menyelidiki," tambahnya.
Sebelumnya, sebuah kapal pengangkut puluhan pencari suaka dengan tujuan Autralia terhempasPuluhan penumpang yang terdiri dari pria dewasa, perempuan dan anak-anak tak dapat diselamatkan mengingat ombak yang besar.(zul/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Teroris Juga Rekrut Warga Kulit Putih
Redaktur : Tim Redaksi