HAMPARAN -- Kanit Reskrim Polsekta Hamparan Perak, Iptu Irsol dan Bripda Sembiring, merupakan dua polisi yang selamat dalam aksi pemberondongan 15 teroris, dini hari kemarinDia selamat karena menyelamatkan diri ke dalam WC
BACA JUGA: Kontras Sebut Densus Brutal
sedangkan Bripda Sembiring bersembuyi di bawah mejaDia menyebutkan, mengetahui adanya penyerbuan karena mendengar suara kaca pintu yang dipecah dan rentetan penembakan
BACA JUGA: Nanan dan Imam Mesra di HUT Polwan
Apakah saat itu panik? Irsol mengatakan tidakBACA JUGA: Bentrok, Advokat Saling Lempar Kursi
”Saat itu saya baru usai mengerjakan pekerjaan yang padatSaat kejadian saya tertidur di depan tv, saat itu penyerbuan terjadi,” katanya.Irsol mengaku saat itu berdua di ruangan dengan Bripda Sembiring, tapi tak membawa senjataHanya Bripda sembiring yang membawa pistolTapi dia mengaku, jika para teroris masuk ke ruangannya, dia siap melakukan perlawananKepada wartawan dia mengaku tak melihat wajah para penyerang, karena berlindung di WC.
Dijelaskannya, jika para teroris sampai masuk ke ruangannya, pasti perlawanan tak seimbang karena para teroris membawa beberapa senjata api, sedang mereka berdua hanya ada satu pistolSaat ditanya kapan mengetahui ada tiga anggotanya yang tertembak, Irsol mengatakan, setelah para teroris pergi dia kemudian keluar ruangan dan terkejut melihat Bripka Riswandi, Aipda Baik Sinulingga dan Aiptu Deto Sutedjo, tergeletak bersimbah darah
”Saya langsung melapor ke Pak KapolsekKemudian pukul satu lebih, Kapolda sudah ada di sini,” terangnyaApakah ada rasa trauma? Irsol membantahnyaDia mengaku akan tetap masuk markas, untuk menyelesaikan pekerjaan”Nggaklah, biasa aja,” jawabnya(mag-11)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Laskar Abu Tholut Mirip Pasukan Khusus
Redaktur : Tim Redaksi