Semen Gresik Kebut Bangun Pabrik

Kamis, 13 Januari 2011 – 14:13 WIB
SURABAYA - PT Semen Gresik Tbk (SMGR) terus berpacu dengan waktu untuk menyelesaikan pembangunan pabrik dan pembangkit listrik (power plant)Fasilitas-fasilitas tersebut diharapkan memacu produktivitas perusahaan semen terbesar di tanah air itu.

"Pabrik dan power plant adalah dua pilar penting untuk memacu produktivitas

BACA JUGA: Kimia Farma Buka Apotek di Malaysia

Pabrik adalah sarana memproduksi semen, sedangkan power plant adalah sarana untuk menggerakkan alat-alat produksi," kata Dirut Semen Gresik Dwi Soetjipto, setelah pergelaran Semen Gresik UKM Award di Hotel Shangri-La, Surabaya, kemarin (12/1).

Dia mengatakan, sejumlah proyek perseroan kini terus dikebut
Pengerjaan Pabrik Tuban IV hingga akhir 2010 telah mencapai 71,3 persen

BACA JUGA: Mandala Airlines Stop Beroperasi

Pabrik berkapasitas 2,5 juta ton dengan biaya investasi Rp 3,5 triliun itu diharapkan rampung triwulan I/2012
"Tapi kalau bisa akhir 2011," katanya.

Proyek lainnya, pabrik di Pangkep, Sulawesi Selatan, pengerjaannya telah mencapai 72,9 persen

BACA JUGA: IPO Garuda Ambil Harga Atas

Pabrik ini bakal berkapasitas 2,5 juta ton dengan keseluruhan investasi Rp 3,5 triliunAkhir 2011 pembangunan pabrik tersebut ditargetkan tuntas"Pabrik Pangkep ini mengalami lompatan progresPada November 2010 pengerjaannya baru 66,2 persenTapi hingga akhir 2010 bisa melompat jadi 72,9 persen," jelasnya.

Power plant di Pangkep telah berjalan 17,3 persenPembangkit berkapasitas 2x35 MW yang menelan investasi USD 114 juta itu diharapkan beroperasi pada pertengahan 2012"Proyek itu hampir sepenuhnya menggunakan muatan lokalSekitar 80 persen komponennya adalah produksi dalam negeri," tutur Dwi.

Perseroan, tambah Dwi, memang tengah berekspansi besar-besaran untuk memacu kapasitas produksiKapasitas produksi emiten berkode perdagangan di lantai bursa SMGR itu pada 2010 mencapai 20,5 juta tonPada 2012, ditargetkan menjadi 24 juta ton dan 2013 menjadi 27 juta ton"Kami bakal tetap menjaga posisi sebagai pemimpin pasar di industri semen dengan memegang market share 45 persen," pungkasnya(dio/oki/ito/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Soal Capping, Tanyakan ke Pak Dahlan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler