Semen Padang Diminta Tetap Jaga Eksistensi

JAKARTA - Mantan Gubernur Sumatera Barat yang saat ini menjadi Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Gamawan Fauzi meminta PT Semen Padang (SP) tetap menjaga eksistensi dan terus bertumbuh serta bermakna bagi perekonomian daerah"Saya minta Semen Padang tetap menjaga eksistensi dan terus tumbuh serta bermakna bagi perekonomian Sumbar," kata Gamawan Fauzi, saat dimintai harapannya terkait usia PT SP yang pada 18 Maret 2010 ini mencapai satu abad.

Waktu seratus tahun bagi PT SP, lanjut Gamawan, adalah sebuah perjalanan yang panjang yang ditandai pasang-surut perusahaan

BACA JUGA: TDL Naik, Harga Perumahan Tetap

PT SP turut mewarnai kehidupan keluarga, masyarakat sekitar, Sumatera Barat bahkan nasional.

"Dalam perjalanannya itu, sebagai sebuah perusahaan negara yang kebetulan berada di Sumatera Barat mungkin telah menjadi kebanggaan tersendiri bagi sebagian orang, tapi sangat mungkin juga ada yang belum puas karena berharap mestinya kontribusi Semen Padang lebih besar dari dari apa yang pernah diberikan saat ini," kata Gamawan.

Menjawab pertanyaan tentang sikap pribadi sebagai orang yang berasal dari Ranah Minang terhadap PTSP, Gamawan Fauzi secara tegas mengatakan bahwa dirinya akan bangga bila perusahaan ini makin maju"Saya tentu juga turut bangga bila perusahaan ini makin maju dan dapat memberi makna bagi sebagian besar kesejahteraan masyarakat," tandanys.

PT Semen Padang terletak arah timur Kota Padang berdiri pada tanggal 18 Maret 1910

BACA JUGA: Eks Pilot Garuda Pulang Kandang

Sebagai perusahaan semen tertua di Indonesia, Semen Padang saat ini berada di bawah kendali PT Semen Gresik telah memiliki pangsa dibeberapa negara Eropah dan Asia.

Pada era pemerintahan Presiden BJ Habibie, masyarakat Sumatera Barat menuntut agar PT Semen Padang dipisahkan (spin off) dari PT Semen Gresik yang sebelumnya telah mengakuisisi PT SPTuntutan tersebut hingga kini masih belum dipenuhi meski telah terjadi 3 kali pergantian dirut mulai dari Ervan A Nizar, Dwi Soetjipto dan kini Endang Irzal yang disebut-sebut sebagai salah satu calon Gubernur Sumbar dalam Pilkada 29 Juni mendatang. (fas/jpnn)

BACA JUGA: Dibentuk Badan Penghimpun Dana Pelestarian Hutan

BACA ARTIKEL LAINNYA... Keuntungan Besar, Kewajiban Ringan