Semen Rembang Dinilai Tingkatkan Kesejahteraan Warga

Jumat, 16 Desember 2016 – 15:39 WIB
DUKUNG PABRIK SEMEN: Warga sekitar pabrik Semen Indonesia di Rembang saat menggelar aksi damai mendukung komitmen Gubernur Jateng atas pembangunan pabrik Semen Indonesia di gubernuran. FOTO: ADITYO DWI/ISTIMEWA/JAWA POS RADAR SEMARANG/JPNN

jpnn.com - JAKARTA - Ribuan warga Rembang menyampaikan dukungannya kepada Pemerintah Povinsi Jawa Tengah yang memutuskan pabrik Semen Rembang boleh terus beroperasi.

Mereka mendatangi kantor Gubernur Jateng dan membeber spanduk serta poster bertuliskan dukungan terhadap kelanjutan pendirian pabrik Semen Indonesia di Rembang.

BACA JUGA: Properti Bergairah, Mitra10 Buka Toko Paling Megah

Beberapa poster dan spanduk itu berbunyi: Guyub Rukun Bersama Semen Indonesia, Semen Indonesia Milik Kita Bersama, Kami Butuh Pekerjaan, Saiki Wayahe Urip Modern, dan Kami Tidak Merasa Terancam Oleh Adanya Pabrik Semen.

Ada juga spanduk yang berbunyi: Izinkan Pabrik Semen Berdiri, Semen Indonesia Menjadikan Hidup Kita Lebih Baik, Gak Perlu Ngomong Neko-Neko, Wong Rembang Dukung Pabrik Semen, serta Semen Indonesia Bukan Ancaman.

BACA JUGA: Garuda Target Penumpang Jakarta-Mumbai Capai 80 Persen

Perwakilan warga diterima langsung Asisten I Setda Provinsi Jateng Siswo Laksono dan Kabiro Humas Setda Provinsi Jateng Sinoeng Noegroho Rachmadi.

Menurut koordinator aksi tersebut, M Waid, jumlah warga Rembang yang ikut menyambangi kantor Gubernur Jawa Tengah berkisar dua ribuan orang.

BACA JUGA: Ekspor Berangsur Pulih, Surplus Dagang Berlanjut

Ribuan warga ini juga turut mengucapkan terima kasih kepada Gubenur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang mengizinkan pabrik semen tetap beroperasi sebab memberikan manfaat positif untuk taraf ekonomi masyarakat.

Menurut Waid, keputusan Ganjar patut mendapatkan dukungan sebab tidak mengabaikan aspirasi warga Rembang yang mayoritas ingin pabrik semen disana terus beroperasi.

Dia berharap, Ganjar selaku pemimpin daerah tetap tegas serta tidak mudah dipengaruhi oleh tekanan segelintir kelompok massa yang menolak keberadaan Semen Rembang.

"Terima kasih Pak Ganjar. Lanjutkan pabrik semen di Rembang, jangan goyah. Pikirkan nasib kami semua, pabrik Semen Rembang amat kami dukung," ujar Waid.

Salah seorang tokoh masyarakat lainnya dari Rembang, Suhartini, menyatakan, mayoritas warga amat meyakini bahwa beroperasinya Semen Rembang akan bermanfaat.

Terutama untuk membangun daerah semakin sejahtera. Apalagi, tutur Suhartini, Semen Rembang merupakan milik negara yang jelas diatur dalam UUD 1945 bahwa keberadaannya bertujuan meningkatkan kemakmuran rakyat.

Salah satu peserta aksi, Joko, mengaku mendukung keberadaan Semen Rembang.

”Selama ini Rembang menjadi kabupaten termiskin ketiga di Jateng. Karena itu, kami dukung pabrik semen yang telah membuat warga sekitar pabrik sejahtera,” paparnya.

Sementara, salah seorang warga yang ikut pada aksi ini, Gus No, mengungkapkan keheranannya terkait selama ini banyaK penambangan ilegal di Rembang tapi tidak digugat.

Sebaliknya, Semen Rembang sebagai milik negara malah ditolak.

"Para aktivis dan LSM sebaiknya jangan membodohi warga Rembang untuk kepentingan politiknya," kata Gus No.

Sebelumnya, Asisten Pemerintahan Sekretariat Daerah Pemerintah Provinsi Jawa Tengah Siswo Laksono mengatakan bahwa pabrik Semen Rembang tidak akan dihentikan operasinya.

Hal itu berdasarkan izin lingkungan yang telah diterbitkan oleh Ganjar pada 9 November lalu atas nama perubahan dari PT Semen Gresik kemudian berganti menjadi PT Semen Indonesia.

Polemik Semen Rembang bermula saat Mahkamah Agung mengabulkan gugatan izin lingkungan kegiatan penambangan terhadap PT Semen Gresik yang diajukan sekelompok orang.

Permohonan gugatan sebelumnya di tingkat PTUN Semarang dan PTUN Surabaya ditolak majelis hakim.

Kabarnya, pabrik Semen Rembang telah merampungkan proses pembangunannya mencapai 97 persen dan siap beroperasi tahun depan.

Pabrik Semen Rembang menelan biaya investasi hingga Rp 4,97 triliun dan mampu berproduksi tiga juta ton setiap tahun. (tya/aro/ce1/jos/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Waskita Beton Garap 3 Jalan Tol Senilai Rp 6,2 Triliun


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler