jpnn.com - SORONG - Nasih buruk menimpa seorang karyawati Swisbel-Hotel, Sorong Papua Barat. Isma Komala Sari Hutapea, harus kehilangan jam tangan kesayangannya senilai Rp 8 juta.
Jam tangan tersebut dikatakannya hilang berikut tas, uang tunai Rp 450 ribu dan beragam surat-surat berharga. Merasa dirugikan, aksi pencurian yang terjadi Jumat (27/2) ini sudah dilaporkan Isma ke Polsek Sorong Kota.
BACA JUGA: Pemandu Karaoke dan Pacarnya Jadi Otak Begal
Kepada Radar Sorong (Grup JPNN), korban menceritakan kronologis kejadian pencurian di tempat kostnya, yang terletak di Jln Veteran depan Ringgo. Malamnya, korban yang pulang kerja singgah mentransfer uang untuk keluarganya di Jakarta. Setelah di rumah, korban menyimpan tas di samping tempat tidur, ia yang tinggal bersama temannya pun istrahat.
Sebelum tidur, ia sempat selfie dengan tasnya tersebut. “Untungnya dompet saya simpan di bawah tempat tidur jadi tidak keikut hilang,” katanya.
BACA JUGA: Kenalan di Facebook, Kopi Darat, Ehh… Ternyata Begal
Ia mendapati tempat kostnya sudah terbuka, padahal di dalamnya dilapisi teralis. Dugaan sementara, pelaku mencongkel jendela dan menarik tasnya dengan menggunakan aluminium gorden yang diujungnya diikat penggait. Aluminium tersebut ditemukan korban di samping jendela, lengkap dengan pengait yang diikat menggunakan tali.
Berhasil menarik tas dari dalam, pelaku lalu mengeluarkannya dari jendela, sebelum membawanya kabur. Kapolsek Sorong Kota, Kompol Ilhamsyah membenarkan adanya laporan pencurian tas milik karyawati Swisbel-Hotel tersebut, yang kini sedang diselidiki pihaknya. (reg)
BACA JUGA: Tukang Begal Dibawa Ke Pasar, Lalu Dihajar Sampai Tewas
BACA ARTIKEL LAINNYA... Todongkan Senpi, Rampok Gasak Rp 65 Juta di Siang Hari
Redaktur : Tim Redaksi