Sepekan Ditemukan Lima Mayat

Senin, 07 Oktober 2013 – 08:58 WIB

jpnn.com - GUNUNGPUTRI-Wilayah Kabupaten Bogor bagian timur menjadi langganan penemuan mayat. Betapa tidak, selama satu pekan terakhir sedikitnya lima kasus yang sama terjadi.

Setelah penemuan mayat wanita mengambang di Sungai Jonggol, perbatasan Cileungsi – Jonggol, tepatnya di bawah Jembatan Cikarang dekat Perum Citra Indah, Sabtu (5/10).

BACA JUGA: Tiga Tahun Gadis Yatim Disiksa Majikan

Hal serupa juga menimpa bocah berusia delapan tahun yang ditemukan mengambang di Sungai Cigede, perbatasan Klapanunggal-Gunung Putri di hari yang sama.

Informasi yang dihimpun Radar Bogor (Grup JPNN), korban bernama Fernando (10) bermain air bersama empat orang temannya di sekitar sungai. Namun nahas, ia terseret masuk ke dalam lantaran diduga terpeleset.

BACA JUGA: Siswi SMP Ngaku Diperkosa

Keempat temannya kemudian meminta pertolongan kepada warga yang sedang memancing. Namun sayang, korban nyawanya tak tertolong. “Ada lima anak yang sedang bermain air di sungai Cigede, tiba-tiba ada keempat anak meminta pertolongan,” ujar Samrin (56) kepada Radar Bogor.

Lantaran tidak ada warga yang mengenal, korban kemudian dibawa ke RS Kramat Jati. Kemarin, baru terungkap jika Fernando adalah anak dari Musahin (50) yang tinggal di Kampung Cicadas RT 01/06, Desa Cicadas, Kecamatan Gunung Putri. “Sehari pasca penemuan mayat, ada orang tua mengaku kehilangan anaknya. Kemudian kami mengecek kepada kepolisian dan ternyata benar itu yang mereka cari,” beber Kepala Desa Cicadas, Dedi Jaenudin.  

BACA JUGA: Berondongan Peluru di Kamar Kos, Satu Tewas, Dua Luka Berat

Sebelumnya, tiga mayat ditemukan warga di beberapa tempat berbeda. Yang pertama terjadi di Perumahan Griya Persada Blok J RT 04/06, Kelurahan Karang Asam Barat, Kecamatan Citeureup, Senin (30/9). Korban bernama Suminto (63) ditemukan tewas membusuk di rumahnya lantaran diduga mengalami serangan jantung.    

Selang satu hari kemudian giliran warga RT 02/03, Desa Situsari, Kecamatan Cileungsi dihebohkan penemuan sesosok jenazah di bekas area galian pasir Lampiri. Korban yang diketahui bernama Sugiarto (18) ditemukan membusuk diduga terjatuh.

Kemudian, pada Jumat (4/10), seorang warga Perumahan Mutiara RT 04/07, Desa Situsari, Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor, Haerudin (52) ditemukan meninggal di rumahnya. tewas dalam kondisi terlungkup karena terkena serangan jantung. (abe/c)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pelatihan, Ngineks di Karaoke


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler