jpnn.com - SORONG - Sebanyak 53 warga binaan atau narapidana Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II A Sorong, Papua Barat Daya, melarikan diri, Minggu (7/1) pagi.
Puluhan narapidana itu kabur setelah menyerang petugas lapas dengan petasan.
BACA JUGA: Alvin Lim Sebut Ferdy Sambo Tak Pernah Ditahan di Lapas Salemba, Kalapas Ungkap Fakta Ini
Kalapas Kelas II B Sorong Manuel Yenusi mengatakan penyerangan dan kaburnya puluhan narapidana itu terjadi sekitar pukul 10.15 WIT.
Manuel mengatakan aksi tersebut dilakukan seusai pelaksanaan ibadah.
BACA JUGA: Kalapas Beberkan Kronologi Meninggalnya 2 Napi di Lapas Serang
Saat itu petugas yang berjaga hanya dua orang.
"Mereka memanfaatkan momen selesainya ibadah dan melarikan diri saat petugas pelayanan ibadah akan keluar dari Lapas," ujar Manuel.
BACA JUGA: Oknum Pegawai Lapas Tanjungpinang Ambil Sabu-Sabu dari Napi, Lalu Diserahkan ke Anaknya
Saat ditanya terkait adanya petasan yang dijadikan pemicu kaburnya puluhan narapidana tersebut, Yenusi mengatakan pihaknya masih menyelidiki.
"Asal petasan ini masih kami selidiki," tuturnya.
Menurutnya, dari 53 orang yang melarikan diri itu, enam sudah ditangkap. (mcr30/jpnn)
Redaktur : Mufthia Ridwan
Reporter : Muhammad Cholid Ridwan Abubakar Sangaji