Serang Petugas Pakai Pisau, Begal Sadis Tewas Ditembak

Selasa, 30 Juli 2019 – 20:09 WIB
Pelaku begal tewas ditembak. Foto: dokumen JPNN

jpnn.com, MEDAN - Seorang begal sadis, M Irfan Fahri, 30, tewas ditembak petugas Unit Ranmor Satreskrim Polrestabes Medan. Warga Pasar VII Tembung Makmur, Dusun Kenanga No 109 Sambi Rejo Timur, itu ditembak karena melawan dan menyerang petugas dengan pisau.

Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Dadang Hartanto mengatakan, penangkapan pelaku berawal dari laporan korban Fatimah Sari, 38, warga Jalan Ismail Harun, Benteng Hilir, Bandar Khalipah, Kecamatan Percut Sei Tuan.

BACA JUGA: Terpeleset Jatuh ke Sungai, Bocah 4 Tahun Ditemukan Tak Bernyawa

BACA JUGA: Kunjungi Diklat, Menpora Beri Semangat kepada Paskibraka Nasional

Korban mengaku dibegal saat melintas di Jalan Benteng Hilir, Bandar Khalipah, Percur Sei Tuan pada Kamis 25 Juli 2019.

BACA JUGA: Ribut Soal Cewek, Afdillah Tewas Ditikami, Motor Juga Dibawa Kabur, Sadis!

“Pelaku menodongkan pisau kepada korban, lalu merampas satu unit sepeda motor Honda Vario BK 5643 AGN, dan satu unit dompet berisi uang Rp25 juta, ATM, KTP dan HP milik korban,” ujarnya Senin (29/7).

Petugas yang mendapat informasi pelaku berada di sebuah hotel daerah Tembung langsung bergerak cepat dan menangkapnya pada Sabtu 27 Juli 2019.

BACA JUGA: 59 Kg Sabu-sabu Berhasil Disita dari Tujuh Tersangka Narkoba Jaringan Malaysia

“Di hotel tersebut petugas menyita barang bukti 1 STNK sepeda motor milik korban,” ujarnya.

Selanjutnya, petugas melakukan pengembangan untuk mencari barang bukti pisau yang digunakan pelaku untuk menodong korban.

Namun, saat pencarian, pelaku berusaha melukai petugas dan melarikan diri. Petugas memberikan tembakan peringatan namun tidak diindahkan, dan tetap menyerang petugas dengan pisau.

BACA JUGA: Mentan Amran Kirim Tim Khusus ke Aceh Periksa Benih Padi IF8

“Petugas lalu memberikan tembakan terukur ke arah dada pelaku. Selanjutnya, pelaku dibawa ke rumah sakit untuk mendapat pertolongan. Namun, saat sampai di rumah sakit pelaku meninggal dunia karena kehabisan darah,” jelasnya.

Dari pelaku disita barang bukti 1 buah STNK sepeda motor, satu unit sepeda motor Honda Vario BK 5643 AGN, sepasang sepatu hasil kejahatan dan sebilah pisau.

“Korban mengalami kerugian uang tunai Rp 25 juta. Sedangkan sepeda motornya berhasil ditemukan dan akan kita kembalikan kepada korban,” pungkas Dadang. (cr-2)

BACA ARTIKEL LAINNYA... 4 Perampok Bermodus Tuduh Korban Sebagai Bandar Narkoba Diringkus


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler