jpnn.com, JAKARTA - Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan blak-blakan mengatakan Kementerian Pertahanan sebagai kementerian yang dibobol oleh hacker.
Hal itu diungkapkan Anies dalam debat capres ketiga di Istora Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (7/1).
BACA JUGA: Prabowo Subianto Akan Tetap Jadikan Indonesia Tetangga Baik
Anies blak-blakan menyebutkan hal itu di depan calon presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto yang juga Menteri Pertahanan.
“Lebih jauh lagi ironisnya Kementerian Pertahanan menjadi kementerian yang dibobol oleh hacker 2023, sebuah ironi,” ucap Anies.
BACA JUGA: Anies: Teknologi Siber dan Kecerdasan Buatan Diperlukan untuk Pertahanan Negara
Dia menuturkan bila terpilih sebagai presiden dirinya ingin mempertahankan atau mengembalikan anggaran Rp 700 triliun milik Kementerian Pertahanan.
“Kementerian Pertahanan tidak bisa mempertahankan itu, justru digunakan untuk membeli alat-alat alutsista yang bekas di saat tentara kita lebih dari separuh tidak memiliki rumah dinas,” kata dia.
BACA JUGA: Prabowo Banyak Setuju dengan Ganjar, Singgung Pemimpin Banyak Omong
Eks Gubernur DKI Jakarta itu, bahkan menyindir Prabowo yang juga memiliki lebih dari 340 hektare tanah.
“Ini harus diubah, tambah lagi food estate singkong yang menguntungkan kroni, merusak lingkungan dan tidak menghasilkan, ini harus diubah,” tambah Anies. (mcr4/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
BACA ARTIKEL LAINNYA... Anies Baswedan Tegaskan Presiden Harus Jadi Panglima Diplomasi
Redaktur : M. Rasyid Ridha
Reporter : Ryana Aryadita Umasugi