JPNN.com

Serangan ke Tempo Sistematis, Sudah Masuk Darurat Kebebasan Pers

Minggu, 23 Maret 2025 – 00:54 WIB
Serangan ke Tempo Sistematis, Sudah Masuk Darurat Kebebasan Pers - JPNN.com
Teror bangkai tikus yang dikirim ke kantor media Tempo. Foto: dok. Instagram Tempo

jpnn.com, JAKARTA - Koordinator Komite Keselamatan Jurnalis (KKJ) Erick Tanjung mengaku pihaknya akan mendesak kepolisian untuk mengusut teror lanjutan terhadap Tempo yang dikirimkan bangkai tikus.

"Kami akan mendesak kepolisian untuk menelusuri kasus teror lanjutan dengan kiriman bangkai tikus tadi," kata dia melalui layanan pesan, Sabtu (22/3).

BACA JUGA: Kapolri Perintahkan Kabareskrim Usut Kasus Teror ke Jurnalis Tempo

Tempo kembali menerima teror. Setelah sebelumnya dikirimkan kepala babi tanpa telinga, kantor media itu pada Sabtu (22/3) mendapat satu kotak berisi bangkai tikus yang dipenggal.

Petugas kebersihan kantor Tempo yang pertama kali menemukan kardus yang dibungkus kertas kado bermotif bunga mawar merah pada Sabtu sekitar 08.00 WIB.

BACA JUGA: Tempo Kembali Diteror, Setelah Kepala Babi, Kini Dikirimi 6 Bangkai Tikus tanpa Kepala

Petugas kemudian membuka kardus, lalu terkaget saat mengintip kotak yang rupanya berisi kepala tikus.

Petugas itu lalu memanggil rekannya dan seorang petugas keamanan kantor Tempo. Kotak kemudian dibuka seluruhnya yang ternyata terdapat bangkai badan tikus.

BACA JUGA: Seharusnya Hasan Nasbi Bicara Pengusutan Teror, Bukan Saran agar Tempo Masak Kepala Babi

Namun, tak ada tulisan apa pun atau pesan yang muncul di kotak kardus berisi bangkai tikus dengan kepala terpenggal.

Pemeriksaan dari manajemen gedung, bungkusan berisi bangkai tikus itu dilempar orang tak dikenal pada Sabtu 02.11 WIB dari luar pagar perkantoran di Jalan Palmerah Barat, Jakarta Selatan.

Petugas keamanan menduga kotak bangkai tikus dilempar mengenai mobil yang sedang terparkir, lalu membentur aspal.

Menurut Erick, penting bagi polisi mengusut peneror ke kantor Tempo karena serangan tersebut diduga terencana dan sistematis.

"Mendesak kepolisian untuk segera mengusut hingga tuntas, karena serangan ke Tempo tersebut terencana dan sistematis. Kondisi ini sudah termasuk darurat kebabasan pers," ujarnya.

Diketahui, KKJ sebelumnya telah membuat aduan ke Bareskrim Polri saat Tempo menerima teror berupa dikirimnya kepala babi ke kantor media itu pada Jumat (21/3).

"Iya, kami sudah lapor kemarin ke Bareskrim," kata Erick.

Kepala babi diketahui dikirim pada Kamis (20/3) yang dikemas dalam bentuk paket oleh kurir yang memakai atribut aplikasi pengiriman barang.

Barang ditujukan kepada Francisca Christy Rosana atau Cica. Namun, paket baru dibuka pada Jumat (21/3). (ast/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pernyataan Hasan Nasbi Menyikapi Teror ke Tempo Dinilai Bentuk Arogansi


Redaktur : Rah Mahatma Sakti
Reporter : Aristo Setiawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler