Sering Disodomi, Istri Polisikan Suami

Senin, 12 Juli 2010 – 14:52 WIB
MUAROJAMBI- Fantasi dan variasi seks biasanya digunakan pasangan agar membangkitkan gairah saat di ranjangTapi di Jambi, fantasi dan variasi ini justru berujung ke masalah hukum.

Apa pasal? Ini lantaran Silvana (29) warga Perumahan Kembar Lestari Blok RR 02 Rt 37, Desa Mandalo Darat, Kecamatan Jaluko, Muarojambi, Jambi merasa tak tahan atas prilaku suaminya, Rio Setiawan.

Rio Setiawan yang dikenal sebagai PNS di rumah sakit itu sering berperilaku tak wajar

BACA JUGA: Ratusan Sepeda Motor Tak Bertuan

Yaitu, sering meminta dilayani "seks pintu belakang" atau sodomi
Menurut Silvana, sadisnya lagi, di kemaluan suaminya dipasang batu yang membuatnya tersiksa saat berhubungan.

"Saya sudah tidak tahan lagi

BACA JUGA: 30 Pelajar Mesum Terjaring Trantib

Kalau saya menolak berhubungan intim, saya dipukuli," kata Silvana ke pada penyidik.
    
Kapolres Muarojambi, AKBP Hudit Wahyudi melalui Kasat Reskrim AKP Herman mengatakan, korban melaporkan kejadian yang menimpanya pada tanggal 25 mei ke Polsek Jaluko
Selanjutnya

BACA JUGA: Nenek Juragan Tokek Tewas Dibunuh

Kasus ini dilimpahkan ke Polres Muarojambi tanggal 20 juli"Korban maupun tersangka sudah kita periksa," kata AKP Herman.
    
Hasil pemeriksaan, imbuh Herman, pelaku secara terus terang mengakui semua perbuatannyaDari mulai tindakan memaksa berhubungan, pemukulan serta sodomi"Perbuatan ini diakui pelaku sudah sering dilakukannya untuk mendapatkan kepuasan dalam berhubungan, karena istrinya tak tahan lalu melapor ke polisi," kata Herman.

Tersangka sendiri saat ini tidak ditahan Polres MuarojambiDia diberi kesempatan  untuk merubah prilakunyaMeski demikian, perbuatan yang telah dilakukannya akan tetap diproses sesuai dengan UU Kekerasan Dalam Rumah Tangga"Berkasnya dalam waktu dekat akan kita limpahkan ke Kejaksaan," tandasnya.(fes/fuz/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Dua Hari Bekuk Bandar SS


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler