Serius Nih Fren!

Rabu, 29 Desember 2010 – 13:42 WIB

jpnn.com - SUNGGUHIni nggak mainmain nih fren! Nanti malam timnas PSSI butuh dukungan lahir batin

BACA JUGA: Gua Yakin Lo Bisa!

Stt...ini hanya untuk kita-kita saja, fans tim Merah Putih
Yang pro Malaysia, atau sedikit berpihak ke Negeri Jiran itu, sebaiknya stop sampai di sini, jangan meneruskan catatan ini

BACA JUGA: Suer Deh! Kami Mau Metal

Kecuali Bunga Citra Lestari, boleh-boleh saja membaca, asal nggak sampai panas hati
Jangan diceritakan pada suaminya yang orang Malaysia itu

BACA JUGA: Mana Ekspresinya? Mannaaa....?

Pertama, jangan biarkan Malaysia menari, berpesta, dan merebut tahta supremasi sepak bola di Asia Tenggara! Mereka akan semakin kecil melihat kita, termasuk memperlakukan TKI kita yang bekerja di sanaKepalanya akan semakin besar.

Angkuh dan congkaknya menjadi-jadiBahkan, bisa jadi, mereka akan berkoar: ”Indon (begitu mereka menyebut dan mencibir Indonesia, red) tak tampak lagi di peta! Indon sudah hilang dari peredaran! Mari berpesta untuk tenggelamnya biduk Indon!” Memang, bisa saja kita cuekAnjing menggonggong kafilah tetap berlaluTak perlu digubris gaya Jiran belagu semacam ituTak perlu didengar, dirasa dan dimasukkan ke dalam hatiSaya termasuk tipe orang cuek juga, tetapi nggak tahu, untuk kali ini, menghadapi Malaysia, rasanya menjadi manusia paling sensiBoleh kalah dari siapapun, tapi dengan Malaysia, sori ya! Nggak gua bangetSaya sudah bisa membayangkan, jika mereka tidak diborgol dengan 4-0 atau 5-1 di GBK nanti malam! Mereka sudah merasa menjadi rajadirajaKecurangan, perlakuan yang meremehkan kita, yang sudah dipertontonkan di Stadium Bukit Jalil, 26 Desember lalu seolah sudah on the right track.

:TERKAIT Keculasan dengan laser, melempar mercon dan mungkin ada banyak hal kecilkecil yang tidak tercover media, sudah dianggap betul, untuk tujuan menang Segala cara pun dianggap halalPertandingan 90 menit di lapangan rumput itu hanyalah showSeperti perang dalam pewayangan sajaDalang di balik pertandingan itu yang lebih menentukanKemenangan itu adalah karya besar, karya bersama, tak sekedar permainan bolaMengganggu pemain dengan laser, itu bukan kebetulan, bukan kenakalan suporter semataPasti ada skenario A, skenario B, untuk menuju 3 gol ituPertanyaannya, apakah kita akan membalas? Sebaiknya jangan! Seperti yang sarankan Pak SBY, pemerhati sepak bola kita yang wajahnya juga tampil dalam spanduk suporter di Stadion Bukit Jalil lalu.

Kita mesti jaga sportivitas, fairplay dan semangat kejujuranTapi, kalau tim siluman PSSI melakukan ”pergerakan tanpa bola” untuk mengacau konsentrasi lawan, dengan bentuk dan cara yang lebih canggih, saya tutup mata! Saya pura-pura nggak ngerti aja dehKarena kita butuh juaraKita butuh mengakhiri kegedean kepala MalaysiaRealistis saja, menonton langsung Markus Horison dan kawan-kawan sampai sempat mau retreat gara-gara laser warna hijau itu, saya mengelus dadaKenapa nggak ditembak mati dengan sniper saja? Biar mereka lebih leluasa? Saya masih lihat di menit 70, laser itu berputar-putar di sayap kiri gawang MarkusPadahal, mereka sudah unggul gol? Selain itu, pamor sepak bola lagi inTimnas Piala AFF 2010 inilah yang mengangkat panggung sepak bola menjadi amat populer, dan bahkan lebih ngetop dari dunia politik, ekonomi, hukum, sosial-budaya, dan pertahanan keamanan.

Bola juga menggeser perhatian publik ke artis, grup band, dan karyakarya film nasional yang makin ngetopApa jadinya jika gagal juara? Antiklimaks-nya seperti dibanting dari posisi puncak, ke bawah paling dasarAmat memilukanLagian, tidak elok, pencoleng sejati yang hobinya mengecilkan negeri tetangga-nya kok juara? Kita sudah terlalu baik, meminjami 3 gol dan 3 point ke merekaNanti malam, saatnya kita tagih kembali pinjaman 3 gol dan 3 point itu, berikut dengan bunganya, 1 gol saja cukup! Bagaimana kalau mereka melawan? Hah! Belanda aja bisa kita usir paksa kok? Apalagi negeri yg suka mengklaim karya budaya anak-anak negeri itu? Kedua, banyak yang merasa risih, politisi kita memasang foto dan tulisan dalam spanduk dan dipasang bersama suporterSudahlah kawan, tidak perlu dengan caracara ”Malaysia” seperti itu untuk membangun popularitas! Malu melihatnya! Bantu yang tulus, untuk menggulung Malaysia, dengan segala cara.

Jangan mengeksploitasi! Bagaimana kalau kita gagal, tentu ada percikan api yang menyasar ke tokoh-tokoh itu juga? ”Gara-gara ada foto kalian nih, kita gagal!” Mau dikata-katai semacam itu? Sebaiknya, jangan mengurangi hormat kami kepada beliau-beliauFren, jangan bikin rusuh, jangan bikin malu, jangan bikin onarJangan kencing di rumah sendiriJangan bikin rusak reputasi bola, yang sudah dibangun sekian lamaYang harus kita bikin adalah membuat Christian Gonzales dkk menang selisih lebih dari 3 golKita berdoa! Kalaupun seluruh orang Malaysia berdoa, saya yakin Tuhan tak pernah bingung dan tak pernah lambat membuat keputusanSemoga berpihak pada hambanya yang pernah dikerjain! Hidup Tim Merah Putih!

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pak SBY, Please Deh..


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler