Serka La Kadir Diserang 20 OTK, Kadispenad Brigjen TNI Tatang Bilang Begini

Minggu, 24 Oktober 2021 – 23:39 WIB
Kadispenad Brigjen TNI Tatang Subarna membenarkan informasi penyerangan dan pengeroyokan terhadap seorang anggota TNI Serka La Kadir oleh OTK di Manokwari. Ilustrasi: Rara/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad) Brigjen TNI Tatang Subarna membenarkan informasi penyerangan terhadap Serka La Kadir oleh orang tak dikenal (OTK) berjumlah sekitar 20 orang.

Insiden Serka La Kadir diserang OTK itu terjadi di Jalan Esau Sesa, tepatnya di Mata Jalan naik ke arah Kompleks Soribo, Manokwari, Papua Barat, Minggu (24/10) sekitar pukul 02.25 WIT.

BACA JUGA: TNI Polri Dituding Bakar Rumah Warga, Brigjen Pangemanan Beri Jawaban Tegas!

Lulusan Akademi Militer (Akmil) 1993 itu mengaku sedang menunggu informasi dari Kapendam setempat.

"Saya sedang menunggu konfirmasi dari Kapendam sana," kata Brigjen TNI Tatang saat dihubungi JPNN.com, Minggu malam.

BACA JUGA: Oknum Kapolsek Bikin Malu Polri, Kapolda Minta Maaf, Begini Kalimatnya

Brigjen Tatang juga belum mengetahui secara pasti bagaimana kronologis insiden tersebut.

"Sebetulnya, betul (terjadi, red). Hanya kejadian yang sebenarnya seperti apa, nanti ditunggu," ucap Tatang Subarna.

BACA JUGA: Ssst, Luhut Binsar dengan Haris Azhar dan Fatia KontraS Dipertemukan Besok

Berdasarkan informasi yang diperoleh, kejadian bermula saat Serka La Kadir mengendarai sepeda motor berboncengan dengan La Ode Nasrin sekitar pukul 00.15 WIT.

Keduanya saat itu hendak pulang ke rumah di Jalan Baru, Manokwari.

Saat melintas di dekat pengisian bahan bakar sekitar pukul 00.23 WIT, Serka Kadir melihat sekelompok orang sedang berkumpul di atas motor di depan Ruko Kantor BNN Papua Barat.

Namun, Serka La Kadir saat itu terus melaju hingga akhirnya dia melihat melalui spion ada tiga motor membuntuti mereka.

Ketika itu, anggota TNI AD itu mengira beberapa orang tersebut mengenalnya, tetapi ternyata mereka langsung menyalip.

Pada akhirnya, pemotor yang diduga menyalip tadi membawa rekan-rekannya dan menghentikan kendaraan Serka Kadir dengan cara memalangkan motor di jalan.

BACA JUGA: 3 Kasus Penembakan oleh Oknum Polisi yang Bikin Heboh, Nomor 1 Mengerikan

Waktu itu salah seorang dari mereka menanyakan tujuan Serka Kadir dan korban menjawab hendak pulang. Seketika saja ada pelaku yang memukul Serka Kadir dan La Ode Nasrin dari belakang.

Mendapatkan serangan itu, Serka Kadir langsung menjatuhkan motor dan melompat ke arah rumah warga sembari meminta pertolongan, tetapi para pelaku terus mengejar dan melakukan pengeroyokan.

Akibat diserang 20 OTK itu, Serka Kadir mengalami beberapa luka lebam dan dua luka tusuk pada bagian pinggang sebelah kiri serta luka sayat di telinga sebelah kiri, sedangkan Laode lari ke arah jalan balik yang terus dikejar oleh enam orang.

Para pelaku baru menyudahi aksinya setelah ada warga yang membuka pintu rumah.

Konon, usai kejadian itu Serka Kadir dirawat di Rumkital dr. Azhar Zahrir Manokwari. (cr3/jpnn)


Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Fransiskus Adryanto Pratama

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler