jpnn.com - BANJARMASIN – MI meregang nyawa di tempat yang tak semestinya.
Pria 35 tahun itu saat hendak begituan dengan pekerja seks komersial (PSK) di salah satu homestay di Jalan Telawang, Banjarmasin, Senin (26/12) kemarin.
BACA JUGA: Tarif Sekali Main dengan Anak Diskotek dan SPG Rp1,5 Juta
Berdasarkan informasi dihimpun, MI berkunjung ke penginapan bersama seorang gadis berinisial MW.
Pasangan bukan suami istri tersebut kemudian masuk kamar.
BACA JUGA: Main Kelamaan Ogah Bayar, Pemuda Tewas Ditombak Suami PSK
MI meminta kepada MW untuk mematikan AC karena kedinginan.
MW lantas turun untuk mengambilkan remote AC tersebut.
BACA JUGA: Prostitusi di Lahan Bandara, Pelanggan Jajan Bisa Utang
Setelah AC dimatikan, korban bersiap begituan dengan MW.
Namun, MI tiba-tiba mengalami kejang-kejang.
Hal itu membuat MW langsung keluar kamar untuk meminta pertolongan.
Saat MW kembali bersama karyawan penginapan, ternyata korban sudah meninggal dunia.
Karyawan penginapan kemudian memanggil anggota gabungan emergency.
Mayat MI akhirnya dibawa ke RSUD Ulin Banjarmasin.
Kapolres Banjarmasin Kombes Pol Anjar Wicaksana menjelaskan, pihaknya menemukan beberapa barang bukti di TKP.
“Hasil olah TKP ditemukan barang bukti satu keping obat jenis Carnophen dan satu sachet obat kuat merek beruang di sudut bawah meja dalam kamar nomor empat lantai dua. Obat tersebut diperkirakan sudah lama berada di TKP,” katanya.
Dia menambahkan, korban diduga meninggal dunia untuk karena over dosis.
“Dari hasil visum tidak ada ditemukan luka-luka di tubuh korban,” jelasnya. (mr-147)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Praktek Terselubung Salon Plus-plus di Banda Aceh
Redaktur & Reporter : Ragil