Siap-siap, Ganjil Genap di Jagorawi dan Jakarta - Tangerang

Sabtu, 14 April 2018 – 08:11 WIB
Kemacetan di Tol Jagorawi, Gadog, Kecamatan Ciawi, Kabupaten Bogor, Sabtu (30/12). Foto: Nelvi/Radar Bogor

jpnn.com, JAKARTA - Sistem ganjil genap akan segera diterapkan di Jalan Tol Jakarta – Bogor - Ciawi (Jagorawi) dan Jakarta - Tangerang. Sebelumnya, skema ini diberlakukan di Jalan Tol Jakarta - Cikampek.

Sistem ganjil genap tersebut bakal diujicobakan pada pertengahan April dan mulai diterapkan pada awal Mei 2018 mendatang. Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Jasa Marga dan Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) telah menyiapkan skema penerapannya.

BACA JUGA: Dewan Transportasi Dukung Pembatalan Perluasan Ganjil Genap

Dalam skema tersebut, ganjil-genap akan diterapkan di ruas jalan tol Jakarta-Tangerang mulai dari Gerbang Tol (GT) Tangerang 2 hingga GT Kunciran 2 arah Jakarta mulai pukul 06.00 hingga pukul 09.00 WIB setiap hari Senin sampai Jumat. Kecuali hari libur nasional.

Selain itu, akan diterapkan juga Lajur Khusus Angkutan Umum (LKAU) di ruas antara Tangerang sampai Kebon-Jeruk arah Jakarta dengan jam dan hari sama seperti diatas. Angkutan barang berupa truk-truk besak (Golongan III sampai IV) dilarang melintas mulai dari ruas Cikupa-Tomang baik arah Jakarta maupun Tangerang di jam-jam dan hari tersebut.

BACA JUGA: Perluasan Sistem Ganjil Genap di Tol Bekasi Batal Diterapkan

Sementara di ruas Jalan Tol Jagorawi, skema ganjil genap akan diterapkan di ruas jalan tol mulai dari GT Cibubur 2 arah Jakarta pada pukul 06.00 hingga 09.00 WIB setiap hari Senin hingga Jumat kecuali hari libur nasional. LKAU akan diterapkan di ruas mulai dari Bogor hingga Pasar Rebo arah Jakarta.

AVP Cooperate Communication PT. Jasa Marga Dwimawan Heru mengungkapkan, pemberlakukan skema ganjil-genap di ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek telah dilakukan selama 4 minggu kemarin. Mulai dari 12 Maret 2018 hingga hingga 6 April 2018.

BACA JUGA: Saat Ditilang, Sopir Ertiga juga Umpat Polisi

Dwimawan menyebut bahwa skema ganjil-genap telah berhasil menurunkan rasio volume to capacity (V/C) sebesar 46 persen.

“Selain itu ada peningkatan rata-rata kecepatan di Tol Jakarta-Cikampek 10 hingga 20 persen saat jam-jam ganjil-genap,” ungkapnya, Jumat (13/4).

Dwimawan mengatakan bahwa skema ganjil genap di Jagorawi dan Jakarta-Tangerang akan diujicobakan mulai 16 April 2018 dan akan diterapkan pada awal Mei 2018.

Saat skema ini diterapkan nanti, akan ditempatkan petugas yang beroperasi di akses GT Cibubur 2, GT Tangerang 2, dan GT Kunciran 2. Selanjutnya, pada akhir bulan Mei 2018 akan diterapkan penegakan hukum oleh Korlantas Polri dan Ditlantas Polda Metro Jaya bagi pelanggar di gerbang-gerbang tol tempat berlakunya ganjil-genap.

Selain itu, Jasa Marga juga telah memasang rambu perintah dan marka LKAU (Bogor-Pasar Rebo dan Tangerang-Kebon Jeruk), rambu perintah sistem ganjil genap di akses tol prioritas (GT Cibubur 2, GT Tangerang 2, dan GT Kunciran 2), serta menyiapkan armada bus Transjabodetabek di sekitar akses gerbang tol yang dikenai paket kebijakan. (tau)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Enggan Ditilang, Pengendara Lindas dan Ludahi Polisi


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler